Optimistis! Kemenko Maritim dan Investasi Memprediksi Perkembangan Motor Listrik di Indonesia Akan Lebih Cepat

25 Februari 2021, 14:54 WIB
Motor bertenaga listrik diprediksi akan lebih cepat dipergunakan di Indonesia. /Rifqi Faizal/ Jurnal Soreang/IG@niumobilityindonesia

JURNAL SOREANG – Kendaraan berbahan bakar listri memang tengah digencarkan melalui pameran-pameran otomitif dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir.

Hal itu tentu mendapat dukungan penuh dari pemerintah dalam menghadapi revolusi industri 4.0 yang saat ini terjadi.

Alasan yang paling mendasar dari penggunaan kendaraan listrik yaitu ramah lingkungan selain itu juga minim perawatan baik mobil maupun motor listrik.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 25 Februari 2021: Aldebaran Makin Resah, Nino Menyelidiki Identitas Reyna

Berbicara tentang kendaraan listrik yang saat ini Asisten Deputi Maritim dan Transportasi Kemenko Maritim dan Investasi (Marves) M. Firdausi Manti, mengatakan bahwa kendaraan listrik dari segmen roda dua berpotensi berkembang lebih cepat di Indonesia karena menawarkan efisiensi dan kepraktisan bagi penggunanya.

Selain itu, inovasi yang ditawarkan produsen kendaraan roda dua di Indonesia turut mempercepat daya saing motor listrik di Indonesia.

"Untuk penetrasi kendaraan roda dua memang lebih cepat, karena tadi itu, teman-teman industri lokal pun sudah mulai banyak. Selain Gesit, sudah ada pabrikan lokal yang mulai membuat sepeda motor listrik," ungkap Firdausi dilansir ANTARA, kamis 25 Februari 2021.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 25 Februari 2021: Keputusan Mateo, Perjuangan Mamah Sarah Dan Nasib Elsa

Keterangan tersebut disampaikan dalam sebuah virtual bersama pewarta di Jakarta, Selasa, 23 Februari 2021 lalu.

Firdausi pun mengapresiasi semangat untuk berinovasi dan mengikuti perkembangan teknologi yang dijalankan para produsen kendaraan roda dua di Indonesia.

Menurutnya, para produsen memiliki keberanian untuk mencoba hal baru di tengah pandemi, kemudian mengenalkannya kepada masyarakat.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 bagi Guru dan Dosen Dimulai, Ajaran Baru Akan Belajar Normal

"Dari teman-teman industri roda dua itu ada yang tadinya pabrik sepeda dan ingin bermain di industri kendaraan listrik lalu mereka menciptakan motor listrik," kata dia.

Ia juga mengatakan masyarakat bisa menggunakan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2020 tentang Konversi Sepeda Motor Dengan Penggerak Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai untuk memiliki sepeda motor listrik, atau memodifikasi motor bensin menjadi listrik.

"Dengan adanya peraturan dari Kementerian Perhubungan itu, masyarakat yang ingin mengubah sepeda motornya menjadi kendaraan listrik sudah bisa. Ini kami lakukan bertujuan agar tadi, industri pendukungnya komponen bisa lebih tumbuh di dalam negeri," jelas Firdausi.

Baca Juga: Sempat dituduh Selingkuh dengan 10 Wanita, Chanyeol EXO Minta Maaf dan Beri Ungkapan Cinta Pada Penggemar!

Sebagian kecil masyarakat ibu kota khususnya, mulai beralih fase secara perlahan dari kendaraan bahan bakar minyak menjadi listrik.

Firdausi mengimbau agar masyarakat turut membantu pemerintah untuk mempercepat pertumbuhan kendaraan listrik, baik roda dua maupun roda empat, dengan memberikan informasi yang positif terkait kendaraan listrik.

"Kami juga harus memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat, terkait benefit apa yang di dapat ketika menggunakan motor listrik,"

Baca Juga: Mengejutkan! Himchan Personil B.A.P Resmi Dipenjara Atas Kasus Pelecehan Seksual

"Bukan malah menakut-nakuti bahwa infrastrukturnya belum memadai dan lainnya. Karena untuk pengecasan sebuah baterai itu bisa dilakukan di rumah. Jadi tidak perlu khawatir," tambahnya.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler