Sandiaga Uno Ajak PMI Berkolaborasi Dalam Rencana Pengembangan Wisata Kemanusiaan di Indonesia

Sam
2 Januari 2021, 12:32 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/rwa. /FIKRI YUSUF/ANTARA FOTO

JURNAL SOREANG - Tidak hanya ingin mengembangkan wisata kesehatan di Indonesia namun juga memperluasnya dengan wisata kemanusiaan, demikian pernyataan yang disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, saat bersilaturahmi ke kantor Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta pada Jumat 1 Desember 2021.

Untuk mewujudkan rencana itu ia berupaya mengajak bekerja sama dengan sejumlah pihak, salah satunya dengan PMI.

"Bekerja sama dengan PMI, kegiatan donor darah nantinya bisa diaktivasi di berbagai destinasi Tanah Air. Kita juga bisa membuat paket wisata, misalnya di Bali ada paket wisata dimana masyarakat datang ke satu resort dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin, di situ juga bisa berdonor darah," kata Sandiaga, seperti dilansir dari Antara

Baca Juga: Kali Kedua Pemerintah Sleman Berkalakukan Status Tanggap Darurat Gunung Merapi

Menparekraf Sandiaga Uno menggunakan sepeda untuk tiba di kantor PMI DKI Jakarta dari kediamannya.

Menparekraf mengatakan, kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dari dampak pandemi Covid-19 hanya bisa dilakukan jika sisi kesehatan juga dapat teratasi.

Protokol kesehatan harus dilakukan ketat dan disiplin yang betul-betul mengacu pada arahan dari tim kesehatan, saat berkegiatan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Juga: 10 Kecamatan dengan Angka Kematian Covid-19 Tertinggi di Kabupaten Bandung Akhir 2020

Harus dapat dijalankan bersama dengan seluruh pemangku kepentingan, untuk dapat bersama-sama bangkit terkait inovasi, adaptasi, dan kolaborasi di sektor ekonomi pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Inovasi, apapun kegiatannya untuk tetap bisa ‘survive’ kita harus dapat berinovasi. Saya minta para pengusaha di sektor parekraf untuk dapat berinovasi, bagaimana kita bisa beradaptasi dengan protokol kesehatan dan kolaborasi, seperti yang kita lakukan hari ini dengan PMI," papar Sandiaga Uno.

Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendy, mengatakan, pihaknya siap mendukung dan bekerja sama dengan Kemenparekraf dalam melakukan kegiatan bersama di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Juga: Laut Indonesia Sangat Luas, tapi Perikanan Kalah dengan Vietnam. Ini Catatan DPR untuk Menteri Baru

"Misalnya adalah wisata kemanusiaan yang ke depan akan kita sama-sama laksanakan. Khususnya dalam penanganan Covid-19 termasuk donor plasma dari penyintas Covid-19," kata Rustam Effendy.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno juga menyerahkan satu sepeda untuk dilelang oleh PMI DKI Jakarta, sebagai bentuk dukungan dalam program Bulan Dana PMI.

Rencana awal kehadirannya di Kantor PMI DKI Jakarta adalah untuk melakukan donor plasma konvalesen untuk kepentingan terapi konvalesen atau terapi plasma bagi pasien yang sedang dirawat karena terpapar Covid-19.

Baca Juga: 10 Kecamatan dengan Tingkat Kesembuhan Covid-19 Tertinggi di Kabupaten Bandung Akhir 2020

Seperti diketahui, Menparekraf Sandiaga Uno merupakan seorang penyintas Covid-19. Namun untuk bisa melakukan donor tersebut, terdapat beberapa syarat yang harus diikuti.

Diantaranya adalah bebas dari infeksi virus Corona, atau telah sembuh minimal 14 hari, bebas dari virus, parasit atau patogen lain yang berpotensi bisa ditransmisikan melalui darah. Selain itu juga memiliki titer antibodi yang cukup tinggi berdasarkan hasil uji netralisasi.

"Ternyata memang ada step-stepnya dan kita perlu sosialisasikan agar semua masyarakat mengerti mengenai seperti apa proses dan tahapannya. Nanti secara detail saya akan bantu sosialisasikan," kata Sandiaga.

Baca Juga: Karena Masih Pandemi, Pemprov DKI Tetap Berlakukan Belajar dari Rumah pada Semester Dua Ini

Sejak plasma konvalesens disebut sebagai terapi pendamping pasien Covid-19, PMI telah mendistribusikan sebanyak 1.345 kantong plasma konvalesens ke ratusan rumah sakit.

Sebagai bentuk dukungan terhadap PMI, Sandiaga menyumbangkan sebuah sepeda untuk dilelang oleh PMI DKI Jakarta. Sepeda bertanda tangan Ketua PMI Jusuf Kalla itu sebelumnya didapat oleh Nur Asia, istri Sandiaga dalam sebuah lelang yang juga diselenggarakan oleh PMI.

"Karena saya masih belum bisa untuk melakukan donor, baik yang biasa (donor darah) maupun yang plasma, dan saya sudah janji untuk berkomitmen, saya serahkan kembali sepeda untuk dilelang. Mudah-mudahan saat dilelang nanti harganya jadi lebih besar sehingga bisa membantu kegiatan kemanusiaan kita," kata Sandiaga seraya telah dibubuhi tanda tangannya sebagai Menparekraf.

Baca Juga: Berikut Film dan Serial Terbaru Tayangan Netflix di Awal Tahun 2021 Yang Layak Disimak

Lebih jauh, Sandiaga Uno akan berkoordinasi dengan pengusaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif agar juga dapat membantu kegiatan kemanusiaan lainnya.***

Editor: Sam

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler