7 Tarian Sakral di Indonesia yang Memanggil Roh pada Saat Menari, Nomor 3 Paling Banyak Dikenal

- 29 Oktober 2021, 13:27 WIB
7 Tarian Sakral di Indonesia yang Memanggil Roh pada Saat Menari
7 Tarian Sakral di Indonesia yang Memanggil Roh pada Saat Menari /

Baca Juga: Merinding, Kepercayaan unik Soal Mahluk Halus dan Roh Jahat di Thailand

Karena merupakan tarian yang sakral dan magis, penari Tari Seblang diharuskan melakukan beberapa ritual agar mampu menari selama enam jam selama sehari dalam satu minggu berturut-turut.

Tidak hanya itu, pemanggilan roh ke dalam tubuh sang penari juga dilakukan sang tetua adat dengan mengasapi sang penari Seblang dengan asap dupa sambil mengucapkan mantra.

Proses masuknya roh ini diawali dengan Gending Lukinto. Gending ini dipercaya oleh masyarakat sebagai pemanggil arwah untuk datang ke ritual Seblang.

Jika nampan bambu yang dipegang penari jatuh dan badan penarinya terjungkal ke belakang, itu tandanya penari sudah kerasukan roh dan penari pun akan mulai menari.

Baca Juga: Lionel Messi: Pemegang Rekor, Ikon dan Roh Barcelona, tapi Belum Bisa Bawa Trofi untuk Argentina

2. Tari Sanghyang Jaran

Tari Sanghyang Jaran berasal dari Bali, yang memiliki makna sebagai pengusir wabah penyakit. Karena merupakan tarian yang magis dan sakral, Tari Sanghyang Jaran hanya ditampilkan pada saat-saat tertentu saja seperti upacara-upacara adat.

Tarian ini biasanya dilakukan oleh para penari yang masih gadis dan belum beranjak dewasa. Sebelum pertunjukannya, penari diwajibkan memenuhi beberapa syarat seperti tidak boleh berkata kasar dan jorok, bohong, mencuri dan beberapa pantangan lainnya agar mereka tetap suci hingga hari pementasan.

Para penari nantinya akan ditutupi tudung putih sementara alat musik dan mantera disuarakan untuk memanggil roh yang akan memasuki tubuh mereka.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x