Catat! Jangan Dilakukan, Berikut Kesalahan yang Dilakukan dalam Ziarah Kubur, Jelang Ramadhan

28 Maret 2022, 21:14 WIB
Catat! Jangan Dilakukan, Berikut Kesalahan yang Dilakukan dalam Ziarah Kubur, Jelang Ramadhan /telegram manhaj_salaf1

JURNAL SOREANG - Ziarah Kubur merupakan sebuah amalan yang mulia, karena dengan ziarah kubur kita dapat mengingat kematian.

Kematian adalah sebuah kepastian yang pasti datangnya untuk penghapus kenikmatan dunia.

Namun kendati kematian adalah suatu kepastian, kita seringkali melupakannya.

Baca Juga: Wajib Catat! Berikut Ini Macam-Macam Rukun dan Syarat Wajib Puasa Ramadhan, Umat Islam Harus Tau dan Paham

Hingga sibuk dengan urusan dunia, dan melupakan akhirat, namun sahabat dalam ziarah kubur, kita harus tahu apa saja yang tidak boleh dilakukan, simak penjelasan di bawah ini, Oleh Ustadz Berik Said Hafidzhahullah:

1) Menentu-nentukan/menyengaja ziarah dihari tertentu dengan anggapan itu hari yang bagus untuk ziarah kubur.

Pada dasarnya ziarah kubur jika sesuai sunnah, maka boleh dilakukan kapanpun, hari apapun, jam berapapun.

Namun ini selagi tidak berkeyakinan ada hari-hari atau waktu tertentu yang pada keyakinannya itu waktu utama ziarah yang tak ada ketetapannya dalam kitab maupun sunnah.

Baca Juga: Klasmen Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia: Jepang dan Saudi Lolos

Jadi seandainya ada orang yang berziarah hari jum'at karena memang dia sedang libur hari itu, tanpa menyengaja dan menganggap hari jum'at adalah hari terbaik untuk ziarah, maka tidak mengapa.

Adapun kalau dia misal menyengaja ziarah hari jum'at, apalagi lebih spesifik jum'at kliwon misalnya, dengan anggapan itu adalah hari yang dianggap punya nilai plus untuk ziarah dibanding hari lainnya, maka ziarah itu termasuk ziarah bid'ah.

Termasuk menyengaja ziarah menjelang Ramadhan atau menjelang Idul Fithri maupun Idul Adha karena adanya anggapan itu utama, maka semua ini termasuk bid'ah.

2) Tidak mengucapkan salam ketika masuk area pekuburan kaum muslimin.

Baca Juga: Simak! Tradisi Masyarakat Jelang Ramadhan, Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Ziarah Kubur

Ucapan salam yang shahih saat memasuki pekuburan kaum muslim telah ana tulis beberapa hari sebelumnya.

3) Mengenakan alas kaki saat memasuki pekuburan.

Hal itu juga telah ana ulas hadits dan penjelasan Ulamanya beberapa hari lampau.

4) Menyengaja membawa mushaf Al-Quran atau bagian dari Qur'an seperti mushaf yang berisi surah Yasin untuk dibaca di makam. Ini termasuk bid’ah.

5) Membaca surah Al-Fatihah, Al-Ikhlash, dan atau surat Quran apapun saat akan memasuki area kuburan atau saat berada di makam dengan niat menghadiahkan bacaan tersebut untuk para penghuni kubur. Ini adalah bid’ah.

Baca Juga: HUMOR: Gara-Gara Begadang Membangunkan Sahur, Ketiduran Sehari Semalam. Segitunya?

Sunnahnya mengucapkan salam sesuai dengan yang dicontohkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan bukannya membaca ayat Al-Quran.

6) Berdiri di sisi makam dengan menyengaja posisi seperti sedekap dalam shalat. Maka tak perlu kita membuat gerakan tubuh khusus yang dibuat-buat.

7) Duduk-duduk atau menginjak makam.

Ini haram. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Seandainya seseorang diantara kalian duduk di atas bara api sehingga membakar pakaiannya sampai kulitnya, maka itu jauh lebih baik dibandingkan duduk di atas kubur". [HSR. Muslim no. 1612].

Baca Juga: Jelang Ramadhan Berikut Doa Ziarah Kubur: Arab, Latin, dan Artinya

8) Berbicara tidak pantas di pemakaman.

Diantara nasihat yang diingatkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam saat orang berada di makam adalah.

“Dan janganlah kalian berkata tidak pantas/jelek“. [HSR. Bukhari no.3997, Nasa’i no.4427, dan lain-lain].

Demikian penjelasannya sahabat, semoga bermanfaat.***

Editor: Rustandi

Sumber: telegram manhaj_salaf1

Tags

Terkini

Terpopuler