Network
Untuk menjaga keberlanjutan program ini, Pius Sugeng Prasetyo, Dekan Fisip Universitas Parahyangan, mengusulkan agar pengelolaannya dilakukan secara organisasi formal. Ini penting supaya program ini bisa terus berjalan dengan baik dan memberikan manfaat jangka panjang.
Nggak cuma itu, program Buruan Sae ini juga telah mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. Nonie Kaban, Head of Programme Rikolto, menyebutkan bahwa program ini merupakan inovasi dari Pemerintah Kota Bandung yang berhasil mengintegrasikan ide masyarakat dalam sebuah program yang komprehensif.
Baca Juga: Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan Beras ke KPM di Cilegon, Banten, Berapa Jumlahnya?
Selain itu, musisi asal Bandung, Erwin Moron, juga terinspirasi dengan program ini dan membentuk Komunitas Buruan Sae BDG. Mereka berkolaborasi dengan pemerintah dan membangun platform digital untuk memperluas jangkauan program ini.
Program Buruan Sae ini memang luar biasa! Mereka berhasil menyebarkan kebiasaan makan lokal dan sehat di kalangan masyarakat muda. Ini menunjukkan komitmen tinggi dari semua pihak yang terlibat dalam program ini.
Jadi, mari kita dukung dan ikut berpartisipasi dalam program Buruan Sae ini. Kita bisa berkontribusi dalam menghidupkan potensi ekonomi, sosial, dan budaya di Kota Bandung. Yuk, menjadi bagian dari gerakan ini dan buat kota kita semakin maju.***
