"Rumah Koclak adalah bagian dari kemitraan kita, jadi jika mau menggelar acara sastra atau kegiatan lainnya yang mendorong perkembangan literasi di Ciamis tentu saja In Shaa Allah akan selalu kita fasilitasi," jelasnya.
"Kita hanya bisa memfasilitasi buku dan sarananya, seperti tempat disini dipakai ya tentu saja kita sangat senang sekali," imbuhnya kemudian.
Hingga saat ini, dinas yang terletak bersampingan dengan gedung DPRD Kab. Ciamis ini memiliki sejumlah fasilitas yang sangat memadai, di antaranya Aula, Ruang Audio Visual, Ruang Baca, Ruang Referensi, Ruang Anak, dan lain sebagainya.
Ketika disinggung terkait acara Hajatan Sastra yang sedianya digelar di Ruang Audio Visual tapi mendadak dipindahkan ke Ruang Aula, Dondon pun membeberkan alasannya.
"Sebenarnya karena masalah non teknis, sekarang di Ciamis tren Covid-19 sedang tinggi, bahkan mau naik ke level 3. Jadi bukan karena saya tidak mau memfasilitasi Hajatan Sastra di Ruang Audio Visual tapi karena kondisi yang memaksa," tuturnya.
"Kalo acara ini ketahuan pihak Satgas Covid Ciamis jadi saya yang kena masalah, karena sesuai aturan harusnya satu ruangan itu diisi oleh kapasitas hanya 50 persen saja," tambahnya kemudian.
Terakhir, Dondon berharap Rumah Koclak bisa menularkan kegiatan literasi dan sastranya juga kepada kelompok lain, bukan hanya kelompok yang minoritras saja.
"Hajatan Sastra ini keliatanya kebanyakan hanya mahasiswa saja pesertanya, mudah-mudahan saja nanti kedepannya semoga masyarakat di sekitar juga jadi sasaran literasi Rumah Koclak," tuturnya.