Ini Cara AMPHURI Jabar Gelar Syukuran Setelah Kemenangan Gugatan di PTUN Jakarta

- 4 Mei 2021, 17:37 WIB
Pengurus AMPHURI Jabar bersama dengan anak-anak Panti Asuhan Baraya saat buka bersama di kantor Ghina Septi Tour, Selasa 4 Mei 2021.
Pengurus AMPHURI Jabar bersama dengan anak-anak Panti Asuhan Baraya saat buka bersama di kantor Ghina Septi Tour, Selasa 4 Mei 2021. /SARNAPI/JS/

JURNAL SOREANG- Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Jawa Badar menggelar kepedulian dengan buka bersama anak-anak Panti Asuhan Baraya, Selasa 4 Mei 2021.

Acar ini juga wujud rasa syukur karena AMPHURI hasil Munas di Malang, Jawa Timur, berhasil memenangkan gugatan atas kubu Munaslub Jakarta.

"Alhamdulillah kepengurusan AMPHURI hasil Munas di Malang dinyatakan menang gugatan di PTUN Jakarta sehingga kami menggelar syukuran," kata Ketua AMPHURI Jabar, Asep Bisma Banyu Setia, Selasa 4 Mei 2021, di kantor Ghina Septi.

Baca Juga: Kisruh Internal di Amphuri Meski Kurang Sebulan Lakukan Munas

Lebih jauh Asep Bisma menyatakan, syukuran ini dilaksanakan serempak di setiap AMPHURI provinsi seluruh Indonesia.

"Setelah kepengurusan AMPHURI hasil Munas Malang dikukuhkan lalu tiba-tiba muncul Munaslub Jakarta yang hanya dihadiri segelintir anggota AMPHURI yang gak puas dengan hasil Munas Malang," katanya dalam acara dihadiri anggota AMPHURI seperti Raka Tour, Mumtaz dan Bima Sakti Travel.

Akhirnya Ketua AMPHURI, Firman M. Nur melayangkan gugatan kepada PTUN Jakarta agar badan hukum Perkumpulan Perkumpulan Haji dan Umrah Republik Indonesia dibatalkan.

Baca Juga: Asosiasi Haji dan Umrah Jawa Barat Pesimistis Ibadah Haji Tahun 2021 Ini Bisa Digelar

"Alhamdulillah PTUN Jakarta mengabulkan semua gugatan AMPHURI sehingga kami mengadakan syukuran bersama dengan anak-anak yatim dan piatu Baraya yang beralamat di Baleendah," katanya.

Sedangkan Pengasuh Panti Asuhan Baraya, M. Soleh mengucapkan terima kasih atas undangan buka bersama dari AMPHURI Jabar karena setiap tahun ada buka bersama.

"Ketika Pak Asep Bisma merintis usaha baik di susu kuda liar sampai kini travel haji dan umrah selalu mengundang anak-anak asuhan Baraya untuk ikut buka bersama," katanya.

Baca Juga: Ibadah Haji 2021 Akan Banyak Pembatasan Akibat Pandemi, Berikut Penjelasannya

Soleh mengakui kehidupan panti asuhan di masa pandemi sangat berat karena terjadi penurunan dari masyarakat yang menyumbang.

"Penurunan jumlah sumbangan warga bisa sampai 50 persen, di lain pihak jumlah anak asuh bertambah," katanya.***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah