Sebanyak 47 Kasus Baru ‘Klaster Senam’ Covid-19 Ditemukan di Tasikmalaya, Begini Kronologisnya

- 12 Maret 2021, 20:21 WIB
14 mobil ambulans menjemput 47 orang pasien positif covid-19 yang masuk dalam klaster senam aerobic di Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya, Kamis 11 Maret 2021.
14 mobil ambulans menjemput 47 orang pasien positif covid-19 yang masuk dalam klaster senam aerobic di Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya, Kamis 11 Maret 2021. /kabar-priangan.com/Aris MF/

JURNAL SOREANG – Sebanyak 47 orang di Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster klub senam.

Dilansir JurnalSoreang.pikiran-rakyat.com dari ANTARA, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk Kabupaten Tasikmalaya, Atang Sumardi menyatakan bahwa klaster klub senam Covid-19 tersebut ditemukan dari hasil penelusuran kontak anggota klub senam.

Atang menjelaskan, awalnya klub senam ini bewisata ke kawasan Gunung Papandayan pada 14 Februari lalu. Tujuannya yaitu dalam rangka acara ulang tahun klub. Di tempat tersebut, mereka bertemu dengan klub senam dari daerah lain.

Baca Juga: Sinergitas! Timbul Klaster Baru dan Memutus Wabah Covid-19, Berikut Upaya dan Langkah Tegas Polsek Cicalengka

Sepulang dari acara di Gunung Papandayan, seorang anggota klub senam di Puspahiang mengalami batuk pilek dan mengalami hilang penciuman (anosmia) seusai pulang berwisata.

Hal itu pertama kali diketahui, saat ia memeriksakan diri ke Puskesmas Puspahiang pada 27 Februari 2021. Setelah menjalani pemeriksaan, barulah dinyatakan positif covid-19.

"Baru ketahuan setelah pulang dari Garut, sekarang ada yang bergejala ringan, mayoritas OTG (orang tanpa gejala)," ucap Atang.

Baca Juga: Cegah Klaster Baru Covid - 19, Sat Binmas Polresta Bandung Bagikan 250 Masker Kepada Tukang Ojek

Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya kemudian dengan sigap melakukan penelusuran kontak, usai ditemukan satu orang yang positif dari klub senam."Itu hasil penelusuran anggota klub senam dan keluarganya, yang diusap (tes swab) sudah banyak," ucap Atang.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah