JURNAL SOREANG- Kalau disebutkan peringatan haul, maka yang terbayang adalah tahlil untuk menyampaikan doa-doa bagi yang sudah wafat maupun ziarah kubur.
Momentum haul juga biasanya sekadar silaturahmi keluarga besar.
Namun tidak demikian dengan Yayasan Al Ma'soem Bandung dan Al Ma'soem Group yang menggelar berbagi aksi nyata berupa bakti sosial saat haul para pendiri Al Ma'soem.
Menurut Ketua Yayasan Al Ma'soem Bandung H. Ceppy Nasahi Ma'soem, rangkaian Haul pendiri Al Ma’soem sudah dimulai sejak Kamis, 18 April 2024 diisi dengan doa bersama dan ziarah kubur di makam keluarga besar H. Ma'soem kawasan Dangdeur, Rancaekek, Kabupaten Bandung.
"Selain itu, peringatan haul H. Ma'soem ke-23, Ibu Hj Aisyah ke-17 dan H. Nanang Iskandar Ma'soem ke-10 juga berlanjut pada Jumat, 19 April 2024, bertajuk Sehari bersama dhuafa," katanya.
Acaranya berbentuk keluarga besar Al Ma'soem mendatangi panti asuhan sekitar untuk memberikan santunan.
Baca Juga: Baksos Haul Pendiri Al Ma'soem Diminati Masyarakat, Berikut Pengakuan Warga
"Acara selanjutnya pada Sabtu, 20 April 2024, berupa cek pra khitan kepada warga yang akan mengikuti khitanan massal," ujarnya.
Sedangkan pada Ahad, 21 April 2024, diadakan bakti sosial bagi masyarakat kurang mampu berupa khitanan massal.
Bahkan Al Ma'soem termasuk salah satu lembaga pelopor adanya khitanan massal di Bandung Raya.
Pemeriksaan dan Pengobatan, pemeriksaan mata, gula darah dan donor darah bekerja sama dengan Unit Donor Darah PMI Kabupaten Sumedang.
"Sedangkan pada Senin, 22 April 2024, diisi dengan slaturahmi Idul Fitri 1445 H keluarga besar Yayasan Al Ma'soem Bandung dan Al Ma'soem Group dengan taushiyah oleh Ketua Yayasan Assalaam Bandung KH. Habib Syarif Muhammad Alaydrus," katanya.***