Ormas Islam Ini Ingin Mengembangkan Dana Abadi agar Bisa Mandiri

24 Desember 2020, 13:51 WIB
SUASANA Muswil ke-8 DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LFIIy) Jabar di Hotel Preangwr, Kamis, 24 Desember 2020 yang dibuka Gubernur Jabar, Ridwan Kamil /SARNAPI/JS/

JURNAL SOREANG- Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, menbuka secara daring (online) musyawarah wilayah (Muswil) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jabar di Hotel Preanger, Kamis, 24 Desember 2020.

Kang Emil berharap agar ormas-ormas Islam bisa lebih mengembangkan potensi umatnya sehingga menjadikannya mandiri.

"Ormas-ormas Islam juga diharapkan membantu pemerintah dalam mewujudkan Jabar masagi sehingga menjadikan Jawa Barat sebagai juara lahir batin," katanya.

Baca Juga: Ormas Ini Pilih Sikap Netral Aktif dalam Pilkada Meski Ketuanya Tergusur

Khusus masalah penggalian potensi umat, Kang Emil menyebutkan tiap ormas bisa memiliki dana abadi umat yang apabila dikelola dengan baik bisa menyejahterahkan umat.

"Masyarakat juga bisa memiliki sikap mandiri dan kedermawanan melalui zakat, infak dan sedekah. Umat memiliki semangat bahwa tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah," ujarnya.

Sedangkan Ketua DPW LDII Jabar periode 2015-2020, H. Bahrudin menyatakan, pihaknya selalu mendukung program-program pemerintah dan memberikan kontribusi terbaik.

Baca Juga: Indera Penciuman dan Pengecap Mendadak Tidak Merasakan Bau atau Rasa, Coba Cara Alami Ini

"Kalau sekarang gubernur memaknai programnya dengan Jabar masagi dan Jabar juara lahir batin, maka kami siap mendukung dan mensukseskannya. Bahkan dari awal kepengurusan juga LDII berkontribusi kepada pemerintah dan masyarakat," katanya.

Dia menyatakan, kepengurusan LDII Jabar periode 2015-2020 mencanangkan tiga K yakni komunikasi, karya dan kontribusi yang sudah berjalan dengan baik.

"Untuk membangun komunikasi ini menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak dan kalangan mulai dari pemerintah, instansi swasta, lembaga pendidikan, para pakar, dan lain-lain," katanya.

Baca Juga: Jumlah Personel Polda Metro Jaya yang Dipecat atau PTDH Naik 13 Persen dari 40 menjadi 45 Orang

Dengan adanya jaringan LDII Jabar ke semua kabupaten/kota sebanyak 27 kepengurusan, 361 pengurus cabang kecamatan dan lebih dari 650 pengurus desa/kelurahan.

"Tentu jaringan LDII ini terus berkarya dan memberikan kontribusi bagi pemerintah dan masyarakat banyak. Tantangan lima tahun ke depan adalah memperkuat dan memperluas jaringan ini agar kontribusi LDII makin besar," katanya.

Muswil ke-8 LDII Jabar ini untuk membentuk kepengurusan baru periode tahun 2020-2025, evaluasi kinerja kepengurusan lama dan menyusun program kerja lima tahun ke depan. Muswil diikuti perwakilan LDII dari 17 kabuou/kota di Jawa Barat yang juga dihadiri abggota DPR pusat, Priyo Budi Santosa dan anggota DPRD Jabar, Yosa Octora Santono.***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler