Rusia Geram Karena Merasa Amerika Serikat Ikut Campur Dengan Urusan Negara, Begini Katanya

- 15 September 2023, 13:19 WIB
Rusia Geram Karena Merasa Amerika Serikat Ikut Campur Dengan Urusan Negara, Begini Katanya/foto/Antara
Rusia Geram Karena Merasa Amerika Serikat Ikut Campur Dengan Urusan Negara, Begini Katanya/foto/Antara /

JURNAL SOREANG - Rusia geram dengan sikap Amerika Serikat (AS) yang seolah mencampuri urusan dalam negeri di negara itu. Rusia mengatakan Amerika Serikat (AS) bertindak munafik dalam mengkritik pertemuan puncak Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dengan Presiden Vladimir Putin, dan Washington dianggap telah menebar kekacauan dan mengirimkan senjata kepada sekutu-sekutunya di seluruh dunia.

"Amerika Serikat tidak punya hak untuk menceramahi kami tentang cara hidup kami," demikian statement Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Anatoly Antonov.

Menurut Antonov Amerika Serikat telah menciptakan jaringan koalisinya di Asia dan memperluas latihan militer berdekatan dengan Korea, dan menjual senjata senilai miliaran dolar ke Ukraina.

Baca Juga: Penanganan Sampah Makin Terkendali! TPS Eksisting Kembali Normal, Ritase ke TPA Sarimukti Meningkat Pesat

"Sudah waktunya bagi Washington untuk membuang sanksi ekonominya ke tempat pembuangan sampah, mempertahankan dominasi unipolar yang sangat disukai oleh para pejabat Amerika tidak mungkin lagi dilakukan," kata Antonov.

Persahabatan antara Vladimir Putin dan Kim Jong Un yang semakin "mesrah" mengkhawatirkan Amerika Serikat dan sekutunya. Dan kekhawatiran terlihat ketika Amerika Serikat menuduh Korea Utara menyediakan senjata untuk Rusia, walaupun tidak jelas apakah pengiriman senjata itu sudah dilakukan oleh pihak Korea Utara.

Rusia meminta Bantuan Korea Utara?

Sebelumnya, Senin 11 September 2023 dari Washington Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menyebut Pemimpin Rusia itu sedang "meminta bantuan" dalam pertemuan yang akan dijelang keduanya.

 Baca Juga: Diperiksa Bareskrim Soal Dugaan Promosi Judi Online, Wulan Guritno Mengaku Senang Bisa Klarifikasi

Halaman:

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x