Gunung Everest Telan Korban, 12 Pendaki Tewas dan 5 Orang Lainnya Hilang

- 4 Juni 2023, 20:04 WIB
Ilustasi Gunung Everest yang kembali menelan korban.
Ilustasi Gunung Everest yang kembali menelan korban. /

JURNAL SOREANG - Gunung everest sebagai gunung tertinggi di dunia kembali menelan korban jiwa. Setidaknya 12 pendaki tewas dan lima lainnya hilang dan dikhawatirkan tewas di Puncak Everest pada ketinggian 8.849 meter.

Peristiwa ini terjadi dalam musim pendakian utama tahun ini yang telah berakhir dan paling mematikan sejak gempa yang memicu longsor yang menewaskan 18 orang pada 2015.

Menurut seorang veteran pendaki seperti dilansirkan Antara, Minggu 4 Juni 2023, pendaki yang dipimpin agen ekspedisi tanpa pengalaman memadai menyebabkan banyak masalah.

Baca Juga: Serie A : Tiada Ampun, Napoli Diramal akan Gulung Sang Juru Kunci Sampdoria 2-0

Baca Juga: Aura Terpancar! 3 Weton Berpotensi Jadi Seorang Pemimpin yang Berwibawa dan Bijaksana

"Klien paling lemah, ditambah agen ekspedisi minim pengalaman menjadi pendakian bermasalah," kata Guy Cotter (69) seorang pendaki yang terkenal dari Selandia Baru yang telah mendaki Everest lima kali di ibukota Nepal, Kathmandu.

Standar Pendakian Gunung Everest

Menurutnya, para klien seharusnya memiliki standar pendakian minimum dengan bukti pendakian sebelumnya sebelum datang ke Everest.

Tiga sherpa pendaki tewas ketika es menerjang mereka di bagian bawah gunung pada April, dan sisanya meninggal akibat sakit atau kelelahan, kata pemerintah dan petugas pendakian.

Baca Juga: Sinergitas 3 Pilar Kecamatan Cikancung Bandung, 47 Pengendara Motor Gunakan Knalpot Bising Ditindak Tegas

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Ayam Goreng Lezat Ala McD, Catat Bahan-bahannya

Nepal memang mengatur pendakian Everest dan puncak Himalaya lainnya, bersikeras bahwa setiap orang mendapat izin, misalnya, tetapi Cotter mengatakan agen yang memandu klien ke atas gunung harus memiliki standar minimum peralatan dan staf.

"Banyak agen pendakian yang membawa klien ke Everest tidak mengerti menghindari insiden yang terjadi dan ketika terjadi kesalahan, mereka tidak mengerti bagaimana mengatasi masalah tersebut," kata Cotter.

Bigyan Koirala, seorang pejabat Departemen Pariwisata yang mengawasi pendakian, mengatakan pemerintah sedang mempertimbangkan lebih banyak peraturan namun tidak merinci peraturan tersebut.

Baca Juga: 3 Shio yang Beruntung Naik Jabatan di Awal Bulan Juni 2023, Karirnya Tambah Cemerlang

Nepal mengeluarkan 478 izin untuk mendaki Everest tahun ini dan ratusan orang berhasil mencapai ke puncak.***

Editor: Ade Mamad

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x