JURNAL SOREANG - Haji Furoda beberapa tahun terakhir ini menjadi solusi pilihan untuk naik haji langsung berangkat atau tanpa antri bagi masyarakat Indonesia.
Mengingat bahwa daftar tunggu antrian haji (waiting list) Indonesia telah mencapai 40 tahun untuk wilayah kota/kabupaten
Biaya Haji Plus 2022 Langsung Berangkat ini lebih mahal jika dibandingkan dengan biaya haji reguler maupun haji khusus yang keberangkatannya menggunakan kuota pemerintah Indonesia.
Harga untuk berangkat naik haji tanpa antri ini mencapai ratusan juta rupiah, yang artinya belasan kali lipat dari haji reguler.
Namun demikian, animo sebagian masyarakat muslim Indonesia yang ingin berangkat naik haji lebih cepat dan tanpa perlu antri, sepertinya menjadi “peluang” tersendiri bagi Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Hal ini dimanfaatkan dengan menerbitkan Visa Haji Mujamalah (Visa Undangan Kerajaan) bagi calon jamaah yang mampu membayar puluhan atau ratusan juta untuk memperoleh visa tersebut.
Visa inilah yang digunakan untuk berangkat haji melalui program atau paket haji furodah seperti dikutip Jurnal Soreang dari alhijazindowisatapt.com.