Halau Kelompok Militan Kurdi, Turki Lancarkan Operasi Militer Darat dan Udara ke Irak Utara

- 24 April 2022, 14:43 WIB
Akar Hulusi - Menteri Pertahanan Turki . Halau Kelompok Militan Kurdi, Turki Lancarkan Operasi Militer Darat dan Udara ke Irak Utara/Facebook.com/uzmanlar42
Akar Hulusi - Menteri Pertahanan Turki . Halau Kelompok Militan Kurdi, Turki Lancarkan Operasi Militer Darat dan Udara ke Irak Utara/Facebook.com/uzmanlar42 /

JURNAL SOREANG - Menteri pertahanan Turki Akar Hulusi mengumumkan pada Senin, 18 April 2022 bahwa pihaknya telah memulai operasi militer darat dan udara baru terhadap militan Kurdi di Irak Utara.

Pesawat-pesawat tempur, artileri, dan pasukan Turki menyerang sasaran-sasaran milik PKK - Kurdistan Workers' Party atau Partai Pekerja Kurdistan di Irak Utara, mulai dari kamp hingga gudang amunisi.

Partai Pekerja Kurdistan atau PKK adalah organisasi politik militan Kurdi dan gerakan gerilya bersenjata, yang secara historis beroperasi di seluruh Kurdistan, tetapi sekarang berbasis di daerah pegunungan mayoritas Kurdi di Turki tenggara dan Irak utara.

Baca Juga: Bukan Ronaldo! 5 Pemain Man United Ini Lebih Pilih Lionel Messi Jadi GOAT, Alasannya Mengejutkan

Operasi militer - bernama "Operasi Claw Lock" - adalah bagian dari kampanye Turki yang berjalan lama di Irak dan Suriah melawan gerilyawan PKK dan YPG - Yekîneyên Parastina Gel) Kurdi Suriah, yang dianggap Ankara sebagai kelompok teroris.

YPG adalah cabang Suriah bersenjata dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK), sebuah kelompok Kurdi Turki yang secara resmi ditetapkan sebagai entitas teroris oleh Washington, Ankara, dan anggota NATO lainnya.

Hulusi Akar menyatakan, "Jet dan artileri menghantam tempat perlindungan, bunker, gua, terowongan, gudang amunisi dan markas besar milik PKK."

Baca Juga: Sama-sama unggul, Universitas Oxford atau Universitas Cambridge sudah Populer sejak Abad Pertengahan

Pasukan komando Turki - dengan dukungan helikopter dan drone - kemudian menyeberang ke daerah itu melalui darat atau diterbangkan dengan helikopter.

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: Euro News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah