Kedatangan Raja Brunei Darussalam, Sultan Hassanal Bolkiah dipimpin oleh Panglima Diraja memegang pemuras dan karga sementara Panglima Asgar membawa kelasak dan perhiasan tunggal.
Dibelakangnya, diikuti dengan masuknya empat awang-awang yang menyalakan dian empat atau empat lilin upacara.
Sebuah kasur namat digotong oleh dua Awang-awang kemudian diletakkan di tengah-tengah Dian Empat.
Putri Fadzilah Lubabul Bolkiah tiba di Balai Singgahsana Indera Buana diapit oleh Yang Mulia Pengiran Anak Isteri Pengiran Anak Hajah Zariah dan Yang Mulia Puteri Hajah Masna.
Rombongan dipimpin oleh 40 sinipit (tombak) yang dibawa oleh Awang-awang dikuti oleh Juru Bini Dayang Hajah Rokiah.
Pada upacara berbedak pengantin diraja tersebut, Sultan Hassanal Bolkiah dan Raja Isteri Pengiran Anak Hajah Saleha mengoleskan bubuk pasta ke telapak tangan Putri Fadzilah Lubabul Bolkiah.
Baca Juga: SADIS! 13 Pelatih Dipecat Atau Mundur dari Liga 1 Musim Ini, Terbaru Pelatih Persija Angelo Alessio
Bubuk pasta tersebut juga dioleskan kepada calon pengantin pria, Abdullah Nabil Mahmoud Al-Hashimi yang duduk disamping calon pengantin wanita.
Sultan Hassanal Bolkiah sangat gagah dengan balutan busana khas Brunei yang berwarna emas.