Cappadocia atau Kapadokia (bahasa Indonesia), merupakan daerah bersejarah di Anatolia Tengah, terutama di Provinsi Nevşehir di negara Turki modern.
Pada zaman Herodotus, Kapadokia dilaporkan meliputi seluruh daerah dari Pegunungan Taurus ke wilayah Euxine (pada Laut Hitam).
Dengan batas selatan rangkaian pegunungan Taurus yang memisahkannya dari daerah Kilikia, batas timur hulu sungai Efrat dan dataran tinggi Armenia, batas utara Pontus, dan batas barat Likaonia serta bagian timur Galatia.
Baca Juga: 10 Negara Akan Bantu Indonesia Jika Diserang Raksasa Dunia China atau Amerika
Nama ini secara tradisional digunakan dalam sumber-sumber Kristen sepanjang sejarah.
Cappadocia juga masih dipakai luas sebagai konsep turisme internasional di Turki untuk mendefinisikan daerah yang memiliki sejumlah keajaiban alam.
Khususnya "cerobong peri" (fairy chimney) dan warisan budaya Anatolia dan Turki yang unik.
Daerah ini merupakan tujuan wisata populer, karena mempunyai banyak tempat dengan ciri geologi, sejarah dan budaya unik.
Baca Juga: Kejanggalan Game Internet Cafe Simulator 2, Lafadz Allah di Jejak Kaki dan Bom Bunuh Diri
Terletak di barat daya kota besar Kayseri, yang dilayani perhubungan udara dan kereta api ke Ankara dan Istanbul.