Network
JURNAL SOREANG - Sejumlah warga Bandar Seri Begawan, Ibu Kota Brunei Darussalam, dihebohkan dengan penampakan benda kosmik berwarna hijau melintas di langit.
Bahkan, beberapa warga berhasil merekam benda kosmik tersebut, di antara Alhakim dan kamera keamanan Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah.
Lalu, Alhakim mengunggahnya melalui akun Instagramnya, @_theguyinthecorner_. Ia mengatakan saat itu, sekitar pukul 19.40, ia pulang kerja menuju ke rumahnya dengan mengendarai mobil.
Baca Juga: Wow! Bisa Membantu Mengatasi Diabetes, Menangkal Kanker, Simak 6 Manfaat Daun Sirih yang Lainnya
Saat mobilnya melintas di Jalan Kebangsaan menuju Jalan Utama Mentiri, ia melihat benda kosmik berwarna hijau melintas di langit.
"Malam itu, saya melihat benda berwarna hijau jatuh dari langit," tulis pria berumur 31 tahun tersebut dalam keterangan di videonya seperti dikutip dari laman thestar.com.my.
Dalam video yang diunggah Alhakim tersebut terlihat benda kosmik tersebut tampil selama lima detik, ia bergerak dari barat ke timur.
"Beberapa detik kemudian, cahaya itu menghilang dengan sendirinya. Sungguh indah," sambungnya.
Baca Juga: Negara Ini Disebut-sebut sebagai Surganya Kopi, Harganya Sangat Murah
Selain Alhakim, kamera keamanan Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah juga menangkap penampakan benda kosmik tersebut. Bedanya, kamera masjid tersebut berwarna hitam putih.
Video dari Alhakim dan keamanan Masjid Jame Asr tersebut kemudian viral di media sosial.
Beberapa nitizen mengomentari penampakan benda kosmik tersebut sebagai Komet Leonard yang juga melintas di langit Brunei dalam waktu yang hampir bersamaan.
Namun, Masyarakat Astronomi Brunei Darussalam (Astronomical Society of Brunei Darussalam/PABD) memastikan bahwa benda kosmik tersebut bukan komet, melainkan bola api (fireball).
Bola api atau fireball, seperti dikutip dari laman infoastronomy.org, adalah meteor biasa tapi ukurannya lebih besar dan lebih terang dibandingkan meteor lainnya. Bahkan, saking terangnya, bola api bisa terlihat di siang hari.
Terangnya bola api yang luar biasa ini biasanya disebabkan karena diameter meteoroid yang masih cukup besar, sekitar beberapa meter, saat mencoba memasuki atmosfer bumi.
Walaupun terlihat indah, bola api bisa menghasilkan kebisingan suara, bahkan ada juga bola api yang disertai dengan ledakan sonik yang dapat memekkan telingan dan memecahkan kaca bangunan.***
