"Saya tidak membayangkan bahwa saya bisa berpartisipasi pada pesta malam di pantai di Arab Saudi," tambah Saleh yang datang bersama teman-temannya.
Hal senada diungkapkan Dima, wanita pebisnis asal Arab Saudi. Menurutnya, ia biasanya harus pergi ke luar negeri untuk menghabiskan waktu istimewa di pantai.
"Kini, saya tidak perlu lagi pergi ke luar negeri untuk menghabiskan waktu istimewa di pantai. Karena semuanya ada di sini," ucapnya.
Baca Juga: Tak Hanya Pulau Cantik dan Indah, Indonesia Juga Memiliki Beberapa Pulau Angker dan Misterius
Namun, pihak pengelola Pure Beach tidak menyediakan minuman beralkohol. Hal itu masih diharamkan di Arab Saudi.
Arab Saudi yang berpendudukan sekitar 35 juta, hampir sama dengan penduduk Provinsi Jawa Barat, mulai tahun 2019 membuka visa turis bagi 49 negara di seluruh dunia. Sebagian besar negara-negara Eropa.
Kini, Arab Saudi tidak hanya mengandalkan pariwisata dari ibadah haji dan umroh. Arab Saudi menargetkan kunjungan wisatawan sebanyak 30 juta per tahun pada 2030.***