Perang di Afghanistan Jadi Termahal Sepanjang Sejarah Amerika Serikat, Berlangsung Selama 20 Tahun

- 19 Agustus 2021, 17:47 WIB
Seorang anggota Taliban berdiri di jalanan di Kota Ghazni, Afghanistan, Sabtu (14/8/2021).
Seorang anggota Taliban berdiri di jalanan di Kota Ghazni, Afghanistan, Sabtu (14/8/2021). /ANTARA FOTO/REUTERS/

JURNAL SOREANG - Belum lama ini, Pasukan Amerika Serikat telah sepenuhnya menarik diri dari Afghanistan.

Hal tersebut berpengaruh juga bagi Taliban yang tidak membutuhkan waktu lama bagi mereka, untuk menguasai Kabul.

Presiden Afghanistan yaitu Ashraf Ghani, diketahui melarikan diri dari negaranya sendiri. Untuk saat ini Wapres Afghanistan, Amrullah Saleh mendeklarasikan diri sebagai presiden sementara Afghanistan.

Baca Juga: Presiden Ashraf Ghani Melarikan Diri saat Taliban Kuasai Kabul, Wapres Afghanistan Jadi 'Presiden Sementara'

Lantas, kenapa Amerika Serikat menarik pasukannya dari Afghanistan? Dilansir Jurnal Soreang dari akun Instagram @bigalphaid, berdasarkan hitungan Brown University perang di Afghanistan menjadi perang terpanjang Amerika.

Diketahui perang tersebut telah berlangsung selama 20 tahun. Lebih jauh, Amerika Serikat sejak 2001 telah menghabiskan sekitar 2,26 triliun dolar AS untuk membiayai proyek perang di sana.

Angka tersebut menjadi perang paling mahal yang pernah dialami oleh Amerika Serikat, setelah Perang Irak dan Perang Dunia II.

Sekitar 530 miliar dolar AS, kabarnya dipergunakan untuk membayar bunga atas uang yang dipinjam Amerika Serikat untuk membiayai perang.

Baca Juga: Korban Tewas dalam Kudeta Myanmar Capai 1.000 Orang, Otoritas Militer Sebut Data AAPP Dibesar-besarkan

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Instagram @bigalphaid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah