Network
JURNAL SOREANG - Sebagai simbol normalisasi hubungan dengan timur tengah, Israel resmi membuka kantor kedutaan besar mereka di Uni Emirat Arab pada Selasa 29 Juni 2021.
Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid menjelaskan bahwa Israel ingin hidup damai dengan para tetangganya di Timur Tengah dalam prosesi peresmiannya.
"Israel ingin hidup damai dengan para tetangga. Kami tidak akan ke mana-mana. Timur Tengah adalah rumah kami. Kami akan tetap di sini. Kami mendesak semua negara di kawasan untuk mengakui itu," ujar Lapid, seperti dikutip Jurnal Soreang dari Reuters.
Baca Juga: 5 Negara Paling Dibenci di Dunia, Ada Amerika Serikat Hingga Israel
Sebelumnya diberitakan, Parlemen Knesset mengesahkan pemerintahan baru untuk negara Israel pada Minggu 13 Juni 2021.
Menggantikan 12 tahun pemerintahan Benjamin Netanyahu, Politikus sayap kanan, Naftali Bennett resmi menjadi Perdana Menteri (PM) Israel.
Jabatan PM akan diduduki Bennett selama dua tahun pertama berdasarkan perjanjian pemilihan umum, pemimpin koalisi pemerintahan baru, Yair Lapid dari partai Yesh Atid.
Namun demikian, sejumlah pihak menilai prospek perdamaian Israel-Palestina akan semakin kelam dibawah kepemimpinan Bennett.
Baca Juga: 4 Usaha-usaha Gagal Mendamaikan Israel-Palestina
Perdamaian dengan Israel dan kemerdekaan Warga Palestina pun dianggap semakin jauh dari harapan.
