JURNAL SOREANG - Tentara Israel kembali membombardir jalur Gaza dengan serangan udara dan peluru artileri hingga hari Jumat dini hari, 14 Mei 2021.Selain itu, Israel juga telah menyiapkan serangan darat mereka dengan menyebar pasukan dan tank dekat Enklave atau daerah kantong Palestina.
Dilansir Jurnal Soreang dari Al Jazeera pada Jumat 14 Mei 2021, Safwat Al Kahlout, melaporkan dari Gaza, bahwa sejak pukul 00:10 waktu setempat, pasukan israel berkumpul di perbatasan Gaza.
Akan tetapi beberapa laporan berita setempat melansir hal yang berbeda, dengan menyebut tidak ada serangan darat yang terjadi."Operasi darat membutuhkan banyak persiapan, membutuhkan banyak pasukan," ujarnya.
Al Kahlout juga mencatat bahwa kemungkinan besar belum ada cukup banyak tank, artileri, dan pasukan untuk memasuki perbatasan Gaza.
Kahlout juga melaporkan bahwa mayat seorang wanita dan tiga putranya, yang tewas dalam serangan udara israel, telah ditemukan di bagian utara Gaza.
Kahlout menjelaskan gelombang serangan besar-besaran israel datang mendadak dari udara, artileri dan tank di utara jalur Gaza."Kami bisa mendengar banyak ledakan," jelas Al-Kahlout.
Layanan ambulans setempat juga mengalami kesulitan mencapai daerah tersebut karena jalan-jalan yang menghubungkan ke utara rusak akibat pemboman israel. Ratusan warga Palestina di diusir dari rumah mereka dan dipaksa untuk berlindung dari pengeboman, katanya.