Angin Topan Nanmadol di Jepang Luar Biasa Kencang Hingga Makan Korban, Seperti Apa Dahsyatnya?

21 September 2022, 20:48 WIB
Foto: Tangkap layar, angin topan nanmadol di Jepang luar biasa kencang hingga makan korban / IG / /

JURNAL SOREANG - Telah terjadi angin topan disertai angin kencang.

Angin topan dan curah hujan tinggi telah menyapu beberapa tempat di Jepang pada Senin, 19 September 2022.

Kejadian angin topan tersebut membuat beberapa daerah di Jepang alami situasi yang mencekam.

Baca Juga: Heboh! Anggota DPR RI Dedi Mulyadi Digugat Cerai Istrinya Sebagai Bupati Purwakarta

Dikutio dari IG @kerjadijepang, peristiwa
angin topan tersebut menewaskan sedikitnya satu orang, mengganggu transportasi, dan memaksa beberapa sektor industri berhenti beroperasi.

Bencana ini dinamakan Nanmadol yang merupakan badai terbesar yang pernah melanda Jepang dalam beberapa tahun terakhir.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida memutuskan menunda keberangkatannya ke New York.

Baca Juga: 6 Cara yang Bisa Dilakukan Untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Anda Jika Anda Berusia Di Atas 50 Tahun

Hingga Selasa, 20 September 2022, agar bisa memantau dampak badai yang terjadi tersebut.

Kunjungan Kishida ke Amerika Serikat adalah untuk menghadiri sekaligus berpidato di Sidang Umum PBB.

"Kita harus tetap waspada terhadap hujan lebat, angin kencang, gelombang tinggi dan gelombang badai," ujar seorang pejabat di Badan Meteorologi Jepang (JMA) pada Senin, 19 September 2022.

Baca Juga: Cara Kuat Hubungan Intim Menurut Metode Ahli Psychologist, Begini Penjelasannya

Angin topan Nanmadol berputar di dekat kota Kagoshima pada Minggu malam, 18 September 2022.

Sebelum menerjang pulau barat Kyushu dan sampai di daratan utama Pulau Honshu.

Nanmadol tersebut merupakan yang ke-14 kalinya terjadi di Jepang selama musim ini.

Baca Juga: Lagu Viral TikTok: Lirik Mungkin Sekarang Kau masih Berbahagia Dengan dirinya yang Dinyanyikan Oleh Ferdy

Rekaman kantor berita Jepang NHK memperlihatkan sungai di Prefektur Miyazaki Kyushu meluap, membanjiri ladang hingga jalan.

Video lain menunjukkan sebuah rumah di tepi sungai yang tergantung di atas aliran air, dengan atap bangunan robek, dan papan reklame roboh, dan terlihat sebuah mobil sedang melaju sempat terangkat.

NHK memberitakan, seorang laki-laki tewas ketika mobilnya terendam oleh sungai yang airnya sedang meluap.

Baca Juga: Lagu Viral TikTok: Lirik Mungkin Sekarang Kau masih Berbahagia Dengan dirinya yang Dinyanyikan Oleh Ferdy

Petugas pemadam kebakaran berusaha menemukan seorang laki-laki berusia 40 tahunan yang tewas terkubur tanah longsor. Selain korban tewas, sedikitnya 69 orang terluka.

Kementerian Perdagangan Jepang menyatakan aliran listrik telah padam pada Senin pagi dan berdampak pada sekitar 340 ribu rumah tangga, yang mayoritas berada di Kyushu.

Sedangkan Kyushu Railway Co, mengatakan telah menghentikan operasionalnya di Kyushu.

Baca Juga: Sah Jadi WNI! DPR RI Putuskan 2 Pemain Naturalisasi Perkuat Timnas Indonesia, Siapa Saja?

Japan Airline Co Ltd dan ANA Holdings membatalkan sekitar 800 penerbangan.

Menurut JMA, badai berpusat di Prefektur Yamaguchi, di ujung barat Honshu pada Senin pagi waktu setempat dan menuju timur laut dengan kecepatan sekitar 15 kilometer per jam di sepanjang pantai utara.

Badai itu diproyeksikan akan melacak pantai di utara Honshu hingga Selasa sebelum bergerak ke Pasifik.

Baca Juga: Untuk Menangkap Hacker Bjorka, Polri Buka Opsi Kerjasama dengan Pihak Luar Negeri, Apakah Akan Berhasil ?

Hujan diperkirakan terjadi di wilayah Tokai Jepang tengah, jantung industri negara itu, selama 24 jam ke depan dengan ketebalan curah hujan 400 mm .

Toyota Motor Corp termasuk di antara produsen yang mengatakan mereka akan menghentikan produksi di beberapa pabrik karena badai.

Sejauh ini tidak ada laporan kerusakan besar pada sektor industri di Jepang.

Baca Juga: Untuk Menangkap Hacker Bjorka, Polri Buka Opsi Kerjasama dengan Pihak Luar Negeri, Apakah Akan Berhasil ?

Hujan deras sesekali melanda Tokyo, bisnis di ibu kota sebagian besar beroperasi seperti biasa.

Sementara, sebagian besar sekolah ditutup dan dinyatakan sebagai karena libur nasional.***

Editor: Ade Mamad

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler