Pidato Ratu Elizabeth 21 April 1947 yang Fenomenal Pesan-pesanya Masih Menggaung Hingga Kini

JURNAL SOREANG - Kabar duka, Ratu Elisabeth II meninggalkan dunia, kabar duka tersebut disampaikan di Istana Buckingham.

Ratu Elizabeth II mengembuskan napas terakhir pada usia 96 tahun di Kastil Balmoral Kamis, 8 September 2022.

Ratu Elizabeth II telah mengabdikan seluruh hidupnya untuk melayani kerajaan.

Baca Juga: Heboh! AKP Rita Yuliana Unggah Foto Terbarunya Netizen Dibuat Gaduh, Begini Pasalnya

Komitmen tersebut telah ia sampaikan Ratu Elizabeth sebelumnya pada saat ulang tahunnya yang ke-21.

Pada waktu itu ia menyampaikan dalam agenda pidato pada hari ulang tahunnya di Afrika Selatan pada 21 April 1947.

Ia menerangkan dedikasinya untuk melayani kekaisaran. Ia juga mengajak kaum muda untuk memberikan dukungan kepadanya.

Baca Juga: Apa yang Bisa Dilakukan Istri Agar Capai Titik Puncak dalam Hubungan Intim? Coba Ikuti 7 Rekomendasi Ini

Dalam pidato tersebut, Elizabeth membuat pernyataan yang fenomenal:

"Saya menyatakan di hadapan Anda semua bahwa seluruh hidup saya apakah itu panjang atau pendek akan dikhususkan untuk melayanani anda dan melayanani keluarga kekaisaran besar kita yang menjadi milik kita semua." terangnya.

Ratu Elizabeth II bukan hanya milik Inggris, namun sudah menjadi milik dunia karena kebaikan dan kebijaksanaannya.

Baca Juga: Masih Jarang Berhubungan Intim? Suami Istri Harus Tahu Ini Dampak yang Akan Dirasakan

Berikut ini beberapa pesan yang disampaikan Ratu Elizabeth II di momen-momen penting dalam hidupnya.

"Kita tahu, kita masing-masing, bahwa pada akhirnya semua akan baik-baik saja; karena Tuhan akan memelihara kita dan memberi kita kemenangan dan kedamaian." terang Ratu.

"Dan ketika kedamaian datang, ingatlah bagi kita, anak-anak zaman sekarang, untuk menjadikan dunia masa depan tempat yang lebih baik dan lebih bahagia." terang Ratu.

Baca Juga: Prediksi Premier League Liverpool vs Wolves 10 September 2022, Starting Line Up, H2H, Skor

Ia adalah anak perempuan tertua dari Albert atau Duke of York yang merupakan putra kedua Raja George V dan istrinya yang dikenal sebagai Lady Elizabeth Bowes-Lyon.

Elizabeth maupun adiknya Margaret Rose, yang lahir pada 1930 mendapat pendidikan pribadi di rumah dan dibesarkan di tengah keluarga yang hangat.

Elizabeth sangat dekat baik dengan ayah maupun kakeknya, Raja George V.

Baca Juga: Pengaruh Bertambahnya Usia pada Mr P, Apakah akan Terjadi Perubahan? Berikut Penjelasannya

Di usianya enam tahun, Elizabeth mengatakan pada pelatih kudanya bahwa ia ingin menjadi perempuan desa yang memiliki banyak kuda dan anjing.

Elizabeth banyak dikata memiliki rasa tanggung jawab yang besar sejak usia dini.

Perdana Menteri Winston Churchill dalam kutipannya mengatakan bahwa Elizabeth memiliki "kharisma pemimpin yang luar biasa sejak kanak-kanak."

Baca Juga: Miss V Sehat dan Tidak Kendor, Ini Kata Ahli Medis yang Harus Dilakukan Istri Setelah Berhubungan Intim

Walaupun tidak mengenyam pendidikan formal, Elizabeth membuktikan dirinya mahir berbicara dalam berbagai bahasa dan belajar sejarah konstitusi dengan baik.

Girl Guides pertama yang diberi nama 1st Buckingham Palace, sengaja didirikannya agar bisa bersosialisasi dengan gadis sebayanya.***