Pengalaman TKI Brunei Darussalam Pernah Kabur dari Majikan, Kini Dapat Bos Bikin Betah Kerja Hingga 4 Tahun!

31 Juli 2022, 17:46 WIB
Pengalaman TKI Brunei Darussalam Pernah Kabur dari Majikan, Kini Dapat Bos Bikin Betah Kerja Hingga 4 Tahun! /Tangkapan layar YouTube/Raden Sasongko BRUNEI

JURNAL SOREANG - Mempunyai majikan yang memperlakukan pekerja dengan baik adalah impian bagi para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luaran sana.

Pasalnya, dengan mendapat majikan yang memperlakukan pekerja dengan baik, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) akan lebih betah dan nyaman untuk bekerja.

Seperti yang dialami oleh seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Brunei Darussalam ini, ia sempat mengalami pengalaman pahit dengan majikannya.

Baca Juga: Benarkah Sperma Bisa Dijadikan Krim Wajah? Ini Jawaban Dokter, Fakta atau Mitos

Pengalaman pahit ini diungkap oleh Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Brunei Darussalam bernama Raden Sasongko yang ia bagikan melalui unggahan di kanal YouTubenya.

Kisah pahit TKI Brunei Darussalam bernama Raden Sasongko dengan majikannya itu ia alami saat pertama kali ia menginjakkan kaki di negara yang kaya itu.

“Dan pengalaman saya di Brunei itu dulu pertama kali saya sebulan itu bukan di tempat kerjaku yang ini ya, dulu aku sebulan itu di majikan yang lama itu gak betah ya cuma aku betah-betahin sebulan biar apa biar dapet gaji bisa kirim duit itu saja,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Raden Sasongko Brunei pada 31 Juli 2022.

Pada saat ia pertama bekerja sebagai TKI di Brunei Darussalam, ia mengatakan bahwa saat itu dirinya hanya bertahan selama satu bulan saja dengan majikannya.

Baca Juga: Tes IQ: Yuk Koreksi Persamaan Matematika Ini Jadi Benar dengan Pindahkan Dua Korek Api, 10 Detik Sanggup?

Raden Sasongko salah satu TKI Brunei Darussalam itu juga mengungkapkan alasan apa yang membuatnya tidak betah dari rumah sang majikan.

"Disana itu yang bikin gak betah tuh aku fasilitasnya ya, fasilitasnya kaya tempat kita istirahat tempat untuk tidur itu bayangkan kalau nggak enak, nggak bersih, masih bersihan gudang lah, terus tikusnya banyak itu kan gak nyaman juga kan," ungkap TKI itu.

Ia mengungkapkan bahwa sang majikan memberinya fasilitas tempat tidur yang buruk. Bahkan, ia mengatakan tempat istirahatnya itu sangat kotor dan banyak tikus.

Raden Sasongko juga mengakui bahwa kamar yang ia tempati saat itu masih jauh lebih kotor jika dibandingan dengan sebuah gudang.

Baca Juga: Tes IQ: Yakin Punya Otak Jenius? Coba Hitung Berapa Jumlah Angka 3 di Layar Ponsel dalam Waktu 20 Detik

Selain karena fasilitas buruk yang diberikan sang majikan kepadanya, TKI Brunei Darussalam itu mengatakan bahwa majikannya sangat cerewet.

"Terus ada lagi yang bikin aku nggak betah itu lambene ngoceh, jadi gak betah, terus akhirnya sebulan saja aku kabur ke tempat agen ya, dan di tempat agen ditanya lagi kenapa kok bisa kabur," ungkap TKI bernama Raden Sasongko.

Hal tersebut membuatnya tidak tahan bekerja dengan sang majikan dan hanya kuat selama satu bulan.

Karena merasa tidak kuat bekerja di tempat majikannya, TKI Brunei Darussalam itu mengatakan jika ia akhirnya kabur dari sang majikan.

Baca Juga: Inilah 5 Alasan Mengapa Hubungan Intim Lewat Belakang Merugikan Kesehatan, Bisa Munculkan Penyakit Berbahaya

"Ya aku jawab apa adanya lah, itu pengalaman pahit pertama kali masuk Brunei pertama kali kerja ke luar negeri sudah dapet majikan yang dulu, yang gak enak," ungkapnya.

Tidak hanya sempat kabur dari sang majikan, rupanya, TKI Brunei Darussalam itu juga mengatakan ia hampir menyerah dan ingin kembali ke Tanah Air.

"Jadi aku pernah dulu itu sempet mau nyerah saja, mau balik saja. Tapi untungnya sama agenku dicarikan majikan lagi dan dapat majikan yang sekarang ini aku tempati, aku kerja ini, dan sudah hampir 4 tahun ya aku di sini ternyata gak kerasa," katanya.

Namun, berkat bantuan dari agen, ia akhirnya mendapatkan majikan baru dan memutuskan untuk tetap bekerja di Brunei Darussalam menjadi TKI hingga saat ini sebagai supir pribadi.***

Editor: Kinanti Putri Rudiana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler