JURNAL SOREANG – Gaji TKI atau Tenaga Kerja Indonesia di Arab Saudi bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Seperti halnya dua orang TKI yang berasal dari Cianjur dan Garut, Jawa Barat ada yang sudah cukup lama dan masih baru bekerja di Arab Saudi.
TKI asal Jawa Barat yang tidak disebutkan namanya tersebut diketahui bekerja sebagai penjahit thawb atau gamis pria.
Di Arab Saudi, thawb merupakan pakaian khas yang biasa digunakan sehari-hari maupun acara-acara formal.
Bahkan siswa atau murid laki-laki di sekolah Arab Saudi juga menggunakan thawb sebagai seragam mereka.
Kainnya yang akan dibuat thawb di Arab Saudi didatangkan dari beberapa negara seperti dari Indonesia, Jepang, dan sebagainya.
Para TKI asal Jawa Barat meskipun terbilang belum cukup lama, akan tetapi mereka dinilai sudah profesional lantaran bisa menjahit 10 hingga 12 thawb per hari.
Baca Juga: Viral! Tubuh Bocah Terbakar saat Beli Jajanan Ice Smoke Ciki Kebul, Kok Bisa?
Salah satunya yakni TKI asal Cianjur, Jawa Barat yang baru 5 bulan menjadi penjahit sudah mendapatkan gaji sekira Rp30 juta.
“Kurang lebih 5 bulan, (meenjahit) khusust thawb, kalau perempuan tempatnya beda lagi,” katanya.
“Kalau satu thawb tergantung kerjaan kita, kadang satu hari dapat 10 kadang 12,” lanjutnya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Alman Mulyana pada Sabtu, 16 Juli 2022.
Sementara itu, untuk hasil jahit per thawb dihargai 25 riyal dan akan diakumulasikan per bulan.
Baca Juga: Viral! Obat Bius Dijual Bebas Via Online di Marketplace, Pihak Lazada Beri Tanggapan
Sehingga para TKI yang bekerja sebagai penjahit itu kan menerima gaji setiap bulan tergantung dari berapa banyak thawb yang mereka jahit.
“Per satu thawb 25 riyal, digajinya (diakumulasikan) per bulan,” katanya.
Pada saat bulan puasa atau bulan Ramadhan, target menjahit thawb per penjahit yakni 20 thawb.
Gaji yang didapat para penjahit juga terbilang fantastis, yakni hampir Rp30 juta. Nominal tersebut termasuk gaji yang besar di Arab Saudi.
“Kalau bulan puasa targetnya 20 thawb. Paling besar (gaji) 1 orang (bisa mencapai) 7000-8000 riyal (hampir Rp30 juta),” katanya, menambahkan.
Selanjutnya, ada TKI yang juga seorang penjahit berasal dari Garut, ia sudah menjahit di Arab Saiudi selama 2,5 tahun.
Ia pun membeberkan awal mula bisa bekerja sebagai penjahit di Arab Saudi berkat sang kakak.
Untuk bisa bekerja di tempat kerja sekarang, lanjutnya, ia mendapatkan informasi sekaligus dibantu untuk melamar kerja di tempat tersebut.
“Dari Garut, sudah 2,5 tahun. Alhamdulillah kakak saya sering bolak-balik ke Saudi, jadi kasih info dia daftarin saya,” katanya.
Disampaikan oleh TKI sekaligus YouTuber Alman Mulyana, bahwa jika memiliki kemampuan dan ingin bekerja di Arab Saudi, maka gaji akan terjamin.***