JURNAL SOREANG - Bekerja menjadi seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) baik Tenaga Kerja Wanita (TKW) selalu menyimpan berbagai kisah.
Tidak jarang, banyak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang mengalami pengalaman pahit selama bekerja di luar negeri.
Seperti yang terjadi pada salah satu Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Hongkong ini yang menceritakan pengalamannya tentang pekerjaannya itu.
Baca Juga: TIPS CINTA SI CEPOT : 15 Kata-Kata Terbucin Si Cepot, Gombalan Maut Romantis Bikin Klepek-Klepek
Dilansir dari kanal YouTube Retya Madiun, ia merupakan seorang TKW yang bekerja sebagai pengurus rumah tangga di Hongkong.
Namun, pengalaman pahit yang ia rasakan saat menjadi TKW ini bukanlah di Hongkong, melainkan saat ia masih bekerja di Singapura.
“Karena aku dulu udah memiliki pengalaman kerja di Singapura yaitu pengalaman yang sangat pait, pengalaman berkesan dan pengalaman yang tidak bisa dilupakan,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com pada Rabu, 13 Juli 2022.
Masih dengan profesi yang sama hingga saat ini, pemilik kanal YouTube Retya Madiun saat itu bekerja sebagai TKW pengurus rumah tangga di Singapura.
“Pertama kali bekerja di Singapura itu aku mendapat majikan yang paling jahat banget bener-bener jahat banget ya,” ungkapnya.
Ia mengaku bahwa saat menjadi TKW pengurus rumah tangga di Singapura, dirinya mendapat majikan yang menurutnya jahat, tidak memperlakukannya dengan baik.
Baca Juga: Dorong Publikasi Artikel Ilmiah bagi Dosen Muda, Ini yang Dilakukan UIN Sunan Gunung Djati
Salah satu kejadian yang cukup mengerikan terjadi saat ia tengah memotong ayam. Dirinya mengaku saat itu melakukan kesalahan, sehingga sang majikan tidak terima.
Bukannya ditegur atau dinasehati dengan baik, Retya TKW asal Madiun itu justru hampir dilukai oleh sang majikan karena sebuah kesalahan tersebut.
“Bahkan, kalau akupun salah memotong ayam gitu ya tangan aku itu diginiin di talenan, terus si orangnya itu mengangkat pisau mau digituin, ya ampun pokoknya itu jahat banget aku juga baru tau Ya Allah cukup sekali itu aku mendapatkan majikan yang jahat,” bebernya.
Baca Juga: Cara Buat Paspor Terbaru, Lengkap Beserta Syarat hingga Biaya yang Harus Disiapkan
Retya mengatakan jika saat itu, sang majikan mengarahkan tangannya ke talenan lalu mengangkat pisau sambil diarahkan ke tangannya.
Bersyukur, Retya tidak mengalami luka atas kejadian tersebut pada saat dirinya masih menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Singapura.
Tidak hanya sekali, Retya juga mengalami pengalaman pahit lantaran sang majikan kerap memukul dirinya saat ia tengah menyelesaikan pekerjaannya sebagai TKW pengurus rumah tangga.
Baca Juga: Generasi Muda Unggul yang Bahagia Ternyata Jadi Kunci Sukses Kemajuan Bangsa
“Setiap bekerja di atas (lantai 2), kalo diatas mencuci toiletnya di lantai 2, sehabis mencuci toilet pasti kalo turun kebawah itu menangis, karena apa? setiap bekerja itu ditungguin sambil pegang apa itu, sulah kaya sulah kaya kamu kerjanya begini-begini sambil di pukul,” ungkap TKW asal Madiun itu.
Karena ia merasa tidak kuat untuk melanjutkan pekerjaannya di rumah majikannya itu, Retya mengatakan jika pada akhirnya ia memilih berhenti untuk bekerja di rumah tersebut.
Atas kejadian tersebut, ia mengatakan jika dirinya tidak mau lagi bekerja menjadi TKW di Singapura dan lebih memilih untuk bekerja di Hongkong.***