Generasi Muda Unggul yang Bahagia Ternyata Jadi Kunci Sukses Kemajuan Bangsa

- 13 Juli 2022, 08:04 WIB
Mendikbudristek dalam sambutannya pada acara Festival Generasi Pancasila secara daring, pada Selasa (5/7).
Mendikbudristek dalam sambutannya pada acara Festival Generasi Pancasila secara daring, pada Selasa (5/7). /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG - Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 menjadi salah satu agenda dalam acara Festival Generasi Pancasila. Generasi penerus yang sehat, cerdas, ceria merupakan modal bagi pembangunan SDM unggul.

Untuk itu, anak-anak yang kompeten dan bahagia wajib dimiliki suatu bangsa dan harus terus diupayakan oleh negara.

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim mengatakan enam profil Pelajar Pancasila merupakan bekal untuk menggapai cita-cita di masa depan, sesuai dengan minat dan potensi adik-adik.

“Sesuai dengan semangat Merdeka Belajar, sekarang tidak ada batasan lagi untuk bermimpi. Tapi adik-adik juga harus terus semangat untuk belajar dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Mendikbudristek dalam sambutannya pada acara Festival Generasi Pancasila secara daring, pada Selasa 5 Juli 2022.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, Kemendikbudristek Dorong Kolaborasi Guru dan Orang Tua Buat Lingkungan Aman dan Nyaman

Sementara itu, mengutip pesan Ki Hadjar Dewantara, Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbudristek,  Suharti mengatakan bahwa belajar itu harus memerdekakan manusia.

“Memerdekakan yang dimaksud adalah belajar dengan raga yang bebas dan jiwa yang bahagia. Artinya, ketika adik-adik belajar seharusnya merasa bahagia, nyaman, aman, dan antusias,” jelasnya.

“Artinya, ketika adik-adik belajar seharusnya merasa bahagia, nyaman, aman, dan antusias. Jadi ketika adik-adik bangun tidur, tidak sabar mau mandi, sarapan dan berangkat ke sekolah. Penasaran “hari ini belajar apa lagi, ya?” tutur Suharti memaknai hakekat situasi pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik.

Baca Juga: Meriahkan Hari Anak Nasional, Galeri Nasional Suguhkan Tur Virtual Anak Hari Ini, Ini Link Daftar Gratisnya

Suharti mengingatkan generasi muda untuk rajin memotivasi diri dengan hal-hal yang baik. Kemudian, gali bakat dan minat masing-masing. Di masa depan, adik-adik juga harus bisa bekerja dalam kelompok, berinteraksi dengan banyak orang dengan latar belakang yang beragam.

"Untuk itulah adik-adik perlu mengembangkan nilai gotong royong dan nilai berkebinekaan global. Yakinlah, adik-adik yang berada di sini adalah adik-adik yang hebat, keren, luar biasa,” ujarnya menyemangati para peserta.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah