JURNAL SOREANG - Perlu diingat bekerja di Brunei Darussalam tak dipatok dari gelar akademis.
Mau itu lulusan SD, lulusan SMP atau kalian tidak punya ijazah pun yang penting kalian bisa baca, bisa nulis, kalian bisa datang ke Brunei Darussalam sebagai TKI.
Banyak yang bertanya apakah bisa kerja di Brunei Darussalam? bagaimana caranya?
Caranya ya hanya harus ada niat saja, kalian bisa kerja di Brunei Darussalam dengan mencari agen.
Terutama untuk yang tidak punya skill bisa tetap bisa bekerja walaupun tidak punya skill dan tidak punya ijazah.
Anda bisa datang dan bekerja ke Brunei Darussalam, yang penting memiliki niat dan kemauan.
Dua hal tersebut yang terpenting, jika anda sudah niat kuat, kemampuan bisa diasah disini.
Jika anda punya kemampuan tidak ada niat makan akan sangat sulit karena akan sia-sia.
Hal yang penting niat didahulukan dan kemampuan bisa didapat dengan perlahan seiring waktu.
Jika ingin bekerja disini standar gaji pekerja restoran di Brunei Darussalam standar gaji non skill itu antara B$ 350 (dollar Brunei)
sampai B$400 dan jika dirupiahkan berkisar di angka Rp3,5 juta sampai Rp4 juta.
Perlu diingat gaji standarnya seperti itu untuk non skill dengan fasilitas diberikan dari tempat tinggal, makan sudah ditanggung.
Perlu diingat lagi jika masalah gaji seperti itu tergantung dari skill kita, jika kita tidak punya skill non skill biasa standarnya seperti itu B$350-400.
Tak terkecuali seperti buruh kasar, kerja bangunan, sopir, pembantu rumah tangga gaji yang diberikan sama.
Namun yang membedakan ada yang diberikan per hari, seperti kerja bangunan gaji harian untuk kerjabangunan sehari ada yang digaji B$18, B$20 sampai ada yang B$25 jika dirupiahkan berkisar Rp 150-250 ribu tergantung dari kebijakan perusahaan atau agennya.
Baca Juga: Matthij de Ligt Enggan Perpanjang Kontrak di Juventus, Maurizio Arrivabene Ungkap ini
Lain halnya jika TKI datang ke negara Taiwan, Korea Selatan atau Jepang, gaji di sana lebih tinggi walaupun memang biaya hidupnya juga mengikuti.
Oleh karena itu jika memang ada kemauan untuk bekerja di Brunei Darussalam harus persiapkan mental di awal-awal tahun karena kita harus adaptasi.
Bukan satu dua orang TKI hingga TKW yang berbicara seperti ini, karena dua tahun awal memang sulit untuk diterima.
Baca Juga: Bukan Hanya Kinerja, Orang Arab Saudi Suka TKI atau Pekerja Asal Indonesia Gara-Gara Hal Ini
Bahkan ada yang ingin kabur, nangis, terkena mentalnya hingga ingin akhiri hidupnya.
Jika kita bersabar maka perlahan kita akan terbebas dari kesulitan, karena perlahan gaji kita meningkat, dan kita sudah adaptasi dengan keadaan yang membuat kita enjoy dalam bekerja.
Mengingat pekerjaan di Indonesia makin sulit, opsi jadi TKI di luar negeri bisa jadi pertimbangan yang jadi jalan keluar jika ada kemauan, daripada anda menganggur di negeri sendiri.***