JURNAL SOREANG – Invasi Rusia ke Ukraina telah menyebabkan kecaman dari seluruh dunia, akibatnya beberapa event olahraga mengalami masalah.
Babak playoff Piala Dunia 2022 dan Liga Champions harus mengatur tempat berlangsungnya pertandingan yang tadinya akan dimainkan di Rusia.
Hal ini mengundang reaksi dari beberapa pihak termasuk legenda Ukraina yang selalu menjadi andalan di Piala Dunia Andriy Shevchenko.
Mantan pemain AC milan dan Chelsea itu mengatakan semua rakyat harus bersatu, karena dalam persatuan semua bisa diselesaikan dengan kemenangan.
Baca Juga: Simak! 6 Manfaat Minyak Zaitun Untuk Rambut yang Sehat dan Berkilau
"Ukraina adalah tanah air saya! Saya selalu bangga dengan rakyat dan negara saya," tulis Sheva dipostingan Instagram pribadinya
“Kami telah melalui banyak masa sulit, dan selama 30 tahun terakhir kami telah terbentuk sebagai sebuah bangsa! Sebuah bangsa dengan warga negara yang tulus, pekerja keras dan cinta kebebasan. Ini adalah aset terpenting kami! Hari ini adalah waktu yang sulit bagi kita semua. . Tapi kita harus bersatu! Dalam persatuan, kita akan menang! Kemuliaan bagi Ukraina!"
Sheva juga memposting kembali sebuah foto, yang captionnya mengatakan keluarganya dalam bahaya, dan penduduk Ukraina menginginkan perdamaian.
"Pagi-pagi, perang skala penuh telah dimulai oleh Rusia. Orang - orangku dan keluargaku dalam bahaya, Ukraina dan penduduknya menginginkan Perdamaian dan integritas teritorial.”.
Tidak hanya Sheva, Legenda catur Garry Kasparov juga menentang peluncuran operasi militer oleh Rusia.
Baca Juga: Sudah Dibuka! Simak Tata Cara Pendaftaran, Jadwal, Seleksi dan Ketentuan Beasiswa LPDP 2022
"Setiap dolar dalam perdagangan dengan Rusia sejak dia menginvasi Ukraina pada 2014, setiap Euro dari transaksi korup dengan kroni-kroninya, membantu Putin membangun mesin perang yang dia gunakan untuk membantai warga sipil di Eropa hari ini," cuit Kasparov.***