JURNAL SOREANG - Masalah larangan terbang untuk pesawat di atas Ka’bah, Kota Mekah, Arab Saudi, ada beberapa alasan mengenai hal tersebut.
Alasan pertama datang dari Pemerintah Arab Saudi yang memang memberikan larangan terbang di atas Ka’bah, Kota Mekah.
Karena alasan ibadah dan keselamatan para pengunjung Ka’bah, hal itu wajar karena setiap tahunnya, Ka’bah Arab Saudi dikunjungi hampir 20 juta umat muslim dari seluruh dunia.
Saking ketatnya aturan ini bagi Pemerintah Arab Saudi, di Kota Mekah yang menjadi tempat Ka’bah, bahkan tidak memiliki bandar udara.
Hal itu membuat tidak ada alasan bagi pesawat untuk melintas di atas Ka’bah.
Alasan kedua datang dari anomali medan magnet di atas Ka’bah yang bisa membuat radar pesawat menjadi tidak tentu arah.
Selain itu, medan magnet ini juga memiliki daya tarik pada pesawat sehingga pesawat sulit mempertahankan ketinggian yang dimiliki.
Bahkan dari rumornya, burung pun sulit untuk terbang di atas Ka’bah karena fenomena magnetik itu.
Meskipun begitu, hal tersebut belum pernah dibuktikan secara ilmiah.
Intinya, Ka’bah merupakan tempat penting dan juga berbahaya untuk dilewati bagi pesawat terbang.***