Bukan Kane Tanaka, Ini Dia Sosok Orang Tertua di Dunia, Ternyata Berasal dari Indonesia, Berikut Faktanya

5 Januari 2022, 16:07 WIB
Sosok ulama asal Banten yang memiliki usia tertua di dunia /Tangkap layar Youtube/Channel Urang Sarerea

JURNAL SOREANG – Kane Tanaka baru saja ramai diperbincangkan karena baru saja merayakan ulang tahun ke-199.

Dikabarkan bahwa Kane Tanaka lahir pada 2 Januari tahun 1093 di Higashi-ku, Prefektur Fukuoka, Jepang.

Usia Kane Tanaka yang mencapai 119 tahun ini disebutkan sebagai rekor orang tertua di dunia saat ini.

Baca Juga: Simak! Ternyata Begini Awal Mula Berdirinya Situs Kencan Online, Perjalanannya Panjang

Bahkan, nenek asal Jepang ini masih semanagat menjalani hidup dan ingin kembali merayakan ulang tahun ke-120.

Akan tetapi, ternyata nenek Tanaka ini bukanlah orang tertua di dunia saat ini karena masih ada sosok orang tertua lainnya.

Ternyata sosok orang tertua di dunia melebihi Kane Tanaka ini adalah orang yang berasal dari Indonesia.

Baca Juga: Mantap Banget! Tradisi Unik Pernikahan di Swedia, Tamu Diperbolehkan Antre Untuk Mencium Pengantin

Sebagaimana dilansir Jurnal Soreang dari kanal Youtube Channel Urang Sarerea, sosok tersebut adalah seorang ulama asal Banten bernama KH. Syah Ahmad Syar’i.

KH. Syah Ahmad Syar’i atau lebih dikenal dengan sebutan Abah Syar’i ini memiliki usia jauh lebih tua dari Kane Tanaka.

Abah Syar’i dikenal sebagai ulama paku bumi Banten yang diakui hingga sekarang dan memiliki kediaman yang terletak di Ciomas, Pandeglang.

Baca Juga: Kenapa Korea Utara Bisa Dijuluki sebagai Negeri Para Pertapa? Alasannya Mencengangkan

Usia dari Abah Syar’i Ciomas ini dikabarnya sudah mencapai 1,5 abad atau tepatnya berusia 154 tahun dalam hitungan Hijriah.

Sementara dalam hitungan Masehi, usia dari Abah Syar’i diperkirakan berkisar pada 151 tahun.

Meskipun usianya sudah menginjak ke-154 tahun, Abah Ciomas masih terlihat segar dan sehat.

Baca Juga: Patut Dicontoh! Inilah Rahasia Gaya Hidup Orang Swedia Agar Bisa Bahagia, Simak Penjelasannya

Abah Ciomas kabarnya lahir pada 8 Rajab tahun 1287 Hijriah atau sama dengan 4 Oktober tahun 1870.

Selain itu, Abah Syar’i Ciomas juga merupakan murid satu-satunya Syekh Nawani Al-Bantani yang masih hidup.

Juga Abah Syar’i Ciomas merupakan kawan seperjuangan dari KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama.

Baca Juga: Dustira, RS Tertua di Indonesia yang Berada di Cimahi Bandung Ini Awalnya untuk Merawat Pasukan Belanda

Konon, Abah Ciomas ini adalah sosok pemegang golok Ciomas yang memiliki nilai sejarah yang tinggi.***

Editor: Ilham Maulana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler