Fakta Menarik Idul Fitri di Brunei Darussalam, Tidak Ada THR untuk Warga Asing, Begini Penjelasannya

22 Oktober 2021, 07:16 WIB
Ilustrasi THR. Fakta Menarik Idul Fitri di Brunei Darussalam, Tidak Ada THR untuk Warga Asing, Begini Penjelasannya /Pixabay/Ekoanug/

JURNAL SOREANG - Setiap menjelang hari Idul Fitri atau lebaran, biasanya selalu identik dengan Tunjangan Hari Raya (THR).

Namun hal itu ternyata tidak terjadi di negara tetangga Indonesia, Brunei Darussalam.

Diketahui, negara yang dipimpin oleh Sultan Hassanal Bolkiah ini tidak memberikan THR kepada warga negara asing yang bekerja di sana.

Baca Juga: The Power Of Daugther Kwangya Dapat Dress Puluhan Juta dari Givenchy Untuk Video Musik 'Savage'

Seperti dikutip Jurnal Soreang dari YouTube Kang Adink beberapa waktu lalu.

Salah satu WNI yang telah bekerja di Brunei selama 12 tahun, menceritakan pengalamannya.

"Perlu digarisbawahi, bahwa di Brunei ini tidak ada yang namanya THR," kata Ading.

Baca Juga: Perbedaan Aturan Asrama Aespa dan Asrama Red Velvet

Namun, Ading mengungkap kalau ada 'pengganti' lain dari THR.

"Tapi ada yang namanya pemberian dari bos, sebagai bonus akhir tahun," ujarnya.

Bonus tersebut, kata Ading tidak didapatkan oleh semua pekerja asing di sana.

Baca Juga: MUTIARA HIKMAH, 8 Macam Hati yang Baik

"Tidak semua dapat. Tergantung dari pekerjaan, perusahaan, dan dari bosnya sendiri," ungkapnya.

"Jadi ada yang dapat, ada yang tidak. Kalau saya pribadi dapat," jelasnya.

Untuk besaran bonus atau nominalnya sendiri, disesuaikan dengan kemampuan perusahaan.

"Ada yang namanya bonus hari raya atau akhir tahun. Besaran bonusnya tergantung bos atau perusahaan," kata Ading.

Baca Juga: Besok Hari Santri Nasional, Ini Sejarah dan Maknanya

Ading menjelaskan, ada pekerja yang mendapatkan bonus senilai satu bulan gaji.

"Tapi kebanyakan itu kalau akhir tahun, yang dapat bonus itu (nilainya) setara 1 bulan gaji. Ada juga yang lebih," jelasnya.

Ading menuturkan, perusahaan, pekerjaan dan bos sangat berpengaruh kepada nilai bonus yang didapat.

"Kembali lagi ke perusahaan dan bos masing-masing, serta apa pekerjaan kita (di Brunei)," ujarnya.

Baca Juga: 10 Ritual dan Tradisi dari India yang Unik, Salah Satunya Mengubur Anak di Dalam Pasir

"Kalau perusahaan-perusahaan yang sudah terkenal atau bonafit, biasanya memberi bonus 1 bulan gaji penuh," sambung Ading.

Ading kemudian menjelaskan sedikit perbedaan THR dengan bonus akhir tahun.

"Intinya sih bukan THR, tapi bonus akhir tahun," ujarnya.

Baca Juga: 5 Pemain Yang Bisa Lebih Baik Dari Cristiano Ronaldo di Liga Premier Inggris

"Karena kalau THR itu kan rutin (diberikan) tiap tahun, setiap mau lebaran," pungkasnya.***

Editor: Sarnapi

Sumber: YouTube Kang Adink

Tags

Terkini

Terpopuler