Kisah Mukesh Ambani, Crazy Rich India yang Harus Drop Out Kuliah untuk Bantu Ayahya

14 Oktober 2021, 15:47 WIB
Mukesh Ambani ternyata tidak melanjutkan kuliahnya di Stanford/tangkapan layar /@mukeshh.ambani

JURNAL SOREANG - Mukesh Ambani, orang terkaya di India ini banyak menyimpan kisah yang menarik dalam kehidupannya.

Baru-baru ini Mukesh Ambani dinobatkan sebagai orang terkaya di India oleh Forbes setelah merilis 100 daftar orang terkaya di negara tersebut.

Tidak hanya di India, dengan kekayaannya itu Ambani pun menjadi orang terkaya di Asia dan sepuluh besar di dunia.

Baca Juga: Terkuak! Fakta Mengejutkan Permaisuri Brunei Darussalam, Hajah Saleha Istri Sultan Hassanal Bolkiah

Memiliki perusahaan Reliance Industries yang bergerak di sektor energi dan memiliki ratusan anak perusahaan.

Tak mengherankan Ambani memiliki kekayaan terbaru saat ini mencapai di atas US$100 miliar atau sekitar Rp1,4 ribu triliun.

Namun, di balik pencapaian itu semua ada kisah menarik dari sosok orang terkaya di India tersebut seperti dilansir Jurnal Soreang pada laman website mygreatlearning.com.

Baca Juga: Jadwal Lengkap La Liga Spanyol Pekan Ke-9

Ambani ternyata pernah memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikan tinggi saat dahulu di tahun 1980.

Sebelumnya, Ambani pernah bersekolah di Hill Grange High School di Mumbai dan menerima gelar sarjana teknik kimia dari Institut Teknologi Kimia.

Setelah itu, Ambani memutuskan mendaftar untuk mendapatkan gelar MBA di Universitas Stanford, California.

Baca Juga: Terungkap! Robert Alberts Beberkan Alasan Persib Bandung Selalu Main Malam Hari

Akan tetapi, belum juga menyelesaikan studinya di Stanford, ayahnya meminta bantuan Ambani untuk menjalankan bisnisnya yang baru dibangun.

Terpaksa, Ambani pun harus keluar dari Stanford dan kemudian bergabung dengan perusahaan ayahnnya, Dhirubhai Ambani.

Uniknya, ayah Ambani ini memiliki pandangan yang berbeda dari kebanyakan orang pada umumnya.

Baca Juga: Liga Italia Kembali Digelar Setelah Jeda Internasional, Jadwal Lengkap Seria A Pekan Ke-8

Dhirubhai berpandangan bahwa keterampilan di kehidupan nyata lebih akan memberikan pelajaran lebih ketimbang yang diajarkan di kelas.

Satu tahun setelah keluar dari kampusnya, tahun 1981 Ambani mulia membantu bisnis ayahnya.

Mulanya, Mukesh Ambani diserahkan untuk memimpin komando proyek benang dan bahkan Ambani menjadi pelopor penggunaan jenis kain baru, poliester.

Berawal dari pabrik benang, akhirnya Reliance Industri merambah ke bidang lainnya, terutama penyulingan dan petrkomia hingga saat ini.***

Editor: Handri

Sumber: mygreatlearning.com

Tags

Terkini

Terpopuler