Satu Orang Polisi Tewas Ditabrak dalam Serangan Gedung Kongres AS, Pelaku Ditembak Mati

3 April 2021, 11:56 WIB
Gedung Capitol Amerika Serikat kembali diserang /Pikiran Rakyat

JURNAL SOREANG - Seorang pengendara mobil nekat menabrakkan kendaraannya ke dua petugas polisi di Gedung Kongres Amerika Serikat, pada Jumat 2 April 2021.

Dalam serangan itu, seorang petugas tewas, dan satu lagi terluka. Serangan ini juga membuat Amerika Serikat memperketat penjagaan.

"Salah satu petugas kami meninggal karena luka-luka," kata Yogananda Pittman, penjabat kepala Polisi Gedung Kongres Amerika Serikat, dalam konferensi pers.

Baca Juga: Guru dan Dai Dituntut untuk Cerdas Hukum, Banyak yang Tersangkut Kasus ITE Akibat Jari

Baca Juga: Potensi pasar mencapai Rp400 triliun, UMKM Jabar Didorong Manfaatkan Belanja Kementerian dan Lembaga

Menurut Yogananda Pittman, polisi di Gedung Kongres menembak mati pengemudi. Sebelumnya pengemudi itu melompat keluar dari mobil dan menerjang polisi dengan pisau.

Polisi di Gedung Kongres Amerika Serikat mengatakan, pihaknya menanggapi laporan ada orang menabrakkan kendaraan ke dua petugas dan seorang tersangka ditahan.

"Kedua petugas terluka. Ketiganya telah dibawa ke rumah sakit," ujarnya.

Lusinan mobil polisi, ditandai dan tidak bertanda, bergerak menuju gedung putih berkubah sebagai pengingat tentang peristiwa kompleks tiga bulan lalu dimana ribuan pendukung Presiden Donald Trump membanjiri lokasi pada 6 Januari.

Baca Juga: Kekerasan Terhadap Pers, Mahfud MD: Siapa yang Mengganggu Jurnalis Berarti Dia Punya Salah

Tidak itu saja, semua akses menuju kompleks diblokir oleh polisi.

Sebuah helikopter juga terlihat melayang di atas kepala dan pengamat diperintahkan untuk meninggalkan daerah tersebut.

Pihak berwenang baru mulai dalam beberapa pekan terakhir untuk melepas bagian luar dari pagar tinggi yang dilapisi kawat silet yang didirikan di sekitar kompleks setelah kerusuhan 6 Januari 2021.

Serangan itu terjadi ketika DPR dan Senat, dengan Senat yang dipimpin oleh Wakil Presiden Mike Pence, mengesahkan kemenangan pemilihan November Presiden Demokrat Joe Biden atas Trump dari Partai Republik.

Baca Juga: Dianggap Mandul, tapi Pelatih Chelsea Larang Timo Werner Latihan Finishing, Thomas Tuchel: Gol Akan Datang

Pada saat itu, seperti diberitakan portaljember.com berjudul "Gedung Kongres Amerika Serikat Kembali Diserang, Seorang Petugas Dikabarkan Tewas", para pendukung Trump meneriakkan slogan-slogan termasuk "Hentikan Pencurian" dan "Gantung Mike Pence" saat menyerang Gedung Kongres dan berharap untuk menghentikan sertifikasi pemilu.

Presiden Joe Biden mulai menjabat pada 20 Januari 2021.

Anggota Kongres tidak berada di Washington pada hari Jumat saat insiden penyerangan terjadi. Senat dan Dewan Perwakilan sedang reses untuk liburan Paskah.

Joe Biden juga dikabarkan sedang keluar kota untuk menghadiri retret kepresidenan Camp David di Maryland pada Jumat sore.*** (Boy Nugroho/portaljember.com)

Editor: Sam

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler