Kemudian pemutaran film "The Night Seemed So Wrong" karya Kawakibi Muttaqien, film Heaven Pass karya Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, serta film Mutiara Break The Shell karya Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung.
Baca Juga: 13 Film Ini Bakal Tayang di Netflix Bulan April 2024, Cek Jadwal Rilisnya
Acara dilanjutkan dengan diskusi menarik bersama sutradara film tersebut juga door prize. Acara ini diakhiri dengan acara buka puasa seluruh peserta kegiatan.
Ketua Program Studi Televisi dan Film Fakultas Budaya dan Media ISBI Bandung, Dara Bunga Rembulan, M.Sn. menjelaskan bahwa misi utama peringatan ini adalah memberikan semangat kepada para sineas muda untuk bersamasama merasakan kemeriahan Hari Film Nasional 2024.
Harapannya, acara ini tidak hanya menumbuhkan kolaborasi antar program studi film dan televisi di Indonesia, namun juga memicu kebangkitan industri film Indonesia. Perayaan ini juga diharapkan menciptakan jaringan profesional yang kuat di bidang film.
“Perayaan luar biasa ini menandakan semangat para insan perfilman Indonesia dalam mengapresiasi film nasional. Peringatan Hari Film Nasional tidak hanya sebagai penghormatan terhadap sinema Indonesia, namun juga sebagai batu loncatan menuju masa depan film yang kaya akan cerita inovatif dan kreatif,” tambah Dara.
Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Sunan Ambu ISBI Bandung pada tanggal 28 Maret 2024 ini dikelola oleh Keluarga Mahasiswa Televisi dan Film (KMTF) ISBI Bandung bekerjasama dengan Bandung Film Commission (BFC),