Network
JURNAL SOREANG - Band indie merupakan band yang dimana setiap mereka menciptakan lagu, menyanyikannya hingga distribusi lagu tidak melibatkan label rekaman lagu. Artinya, mereka melakukan semuanya sendiri. Hal yang mengejutkan dari Korea Selatan adalah negara ini sempat mematikan aktivitas band indie akibat salah satu insiden yang merusak kreatifitas Korea Selatan. Kasus apa? Bagaimana penyelesainnya?
Dikutip Jurnal Soreang dari cuitan akun Twitter Bintang @tang__kira yang diupload pada 30 Juli 2023, kasus ini menimpa salah satu stasiun TV terkenal di Korea Selatan, MBC dalam acara MBC Music Camp yang disiarkan pada tahun 2005. Band yang beraliran punk asal Korea Selatan, vokalis Spiky Brats yang saat itu sedang tampil di acara tersebut secara live melakukan hal yang tidak senonoh. Saat mereka diajak tampil bersama oleh band indie lainnya, vokalis Spiky Brats dan Couch yang merupakan laki-laki ini secara spontan membuka celananya hingga memamerkan kemaluannya selama tujuh detik.
Karena itu, pihak kameramen memindahkan layarnya ke arah penonton agar perlakuan tak senonoh tersebut ditonton oleh penonton dari TV. Penonton yang hadir secara langsung di stasiun TV tersebut cukup terkejut dengan apa yang dilakukan kedua vokalis itu.
Baca Juga: Rekomendasi 4 Sate Padang Terbaik di Jakarta, Dijamin Cocok Nikmati Momen Bersama Orang Terdekat
Hal ini dikecam oleh mendiang Shin Haechul yang merupakan penyanyi rock legendaris Korea Selatan. Saat itu, Haechul menyebut bahwa kelakuan Spiky Brats ini merupakan kemunduran bagi dunia musik Korea Selatan. Tak hanya itu, kelakuannya juga membunuh teman sesama band indie. Membunuh disini merujuk pada kelakuannya yang meredupkan kreatifitas hingga perekonomian dari band indie Korea Selatan. Tak hanya itu, citra band indie menjadi negatif pasca kejadian tersebut.
Tak hanya seniman legendaris, MBC juga menghentikan acara MBC Music Camp yang sebenarnya menghasilkan beberapa artis pendatang baru. Selain itu, ratusan kru yang bekerja di MBC Music Camp kehilangan pekerjaan. Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, acara TV di Korea Selatan selalu 'live delay' untuk acara siaran langsung. Live delay ini bertujuan untuk memastikan acaranya sebelum didistribusikan ke penonton yang menonton melalui TV atau lainnya.
Polisi yang menginvestigasi kejadian ini menanyakan alasan keduanya menurunkan celananya saat di panggung. Keduanya menyebut bahwa ia ingin bersenang-senang dan menunjukkan punk ke publik. Diketahui, rencana yang tidak patut dilakukan itu sudah direncanakan tiga hari sebelumnya. Rencana ini tidak diketahui oleh anggota band Spiky Brats, anggota band Couch, dan lainnya selain kedua vokalis itu.
