Network
JURNAL SOREANG - Drama kehidupan Andin dan Aldebaran di Sinetron Ikatan Cinta Senin 18 Oktober 2021 semakin menarik, karena misteri demi misteri mulai terkuak.
Di kantor polisi, Ikbal tetap mengaku bahwa motifnya meneror keluarga Aldebaran Alfahri adalah dendam pribadi.
Polisi mengultimatum bahwa tindakan Ikbal bisa membuatnya dipenjara sampai 15 tahun, karena telah mengancam untuk melakukan pembunuhan.
Tetapi rupanya Ikbal tetap pada pendiriannya dan tak mau mengatakan motif yang sebenarnya, dari boss besar yang identitasnya masih menjadi rahasia besar saat ini.
Meski Ikbal pernah menyebut nama Dennis Setiano, belum ada bukti kuat bahwa Dennis lah otak dari teror selama ini.
Di sisi lain, Aldebaran dan Mama Rosa langsung bergegas ke kantor polisi setelah menjemput Reyna dari sekolah dan mengantarkannya pulang ke rumah.
Kepada Aldebaran, Ikbal pun tetap bersikukuh bahwa alasannya melakukan teror adalah dendam pribadi, karena Papa Hartawan sudah menghancurkan bisnis orang tuanya dan membuat ibunya meninggal dunia.
Aldebaran mendesak Ikbal yang jelas berbohong, karena jika memang dendam itu terhadap Papa Hartawan, kenapa ia tak dari dulu melakukan teror.
Ikbal menegaskan bahwa bukan urusan dia, jika Aldebaran tak percaya dengan motif yang ia katakan.
Baca Juga: Akibat Curah Hujan Tinggi, Tanggul Saluran Air di Cihideung, Bandung Barat Jebol
Begitu pula saat ditanya apakah Dennis adalah boss nya, Ikbal berkelit.
Ia mengaku tak mungkin menggunakan nomor sendiri untuk melakukan teror, sehingga ia menggunakan nomor bodong yang tak ia ketahui terdaftar atas nama siapa.
Hal itu membuat Al emosi dan menggebrak meja, sehingga polisi terpaksa mengakhiri kunjungannya.
Baca Juga: Video Viral, Komika Mc Danny Diduga Hina Habib Rizieq Shihab
Rendy menegaskan pada Mama Rosa bahwa keluarganya harus tetap waspada, karena ia curiga ada sesuatu yang disembunyikan oleh Ikbal.
Di episode selanjutnya, ada bocoran bahwa Aldebaran terus mencari cara untuk mengungkap siapakah orang dibalik teror yang menjadi atasan Ikbal.
Ia pun lalu teringat kepada Linda, istri Felix yang sempat berniat membantunya walaupun akhirnya mengirim alamat jebakan.
Baca Juga: 23 Orang Dilaporkan Terjebak di Waduk Jatiluhur Purwakarta, Tim SAR Lakukan Evakuasi
Kembali dibantu Pak Irvan, Al pun bisa menemukan di mana keberadaan Linda.
Ia lalu meminta bantuan Rendy dan Angga untuk menemui Linda dan menyakan kenapa dulu ia menjebaknya.
Linda akhirnya jujur bahwa ia terpaksa menjebak Al dan Angga, karena Ikbal mengancam keluarganya.
Al pun memaafkan Linda, asal ia mau membantu untuk mengungkap sosok boss besar di belakang Ikbal, yang tentunya juga boss dari Felix.
ketika diperlihatkan foto Dennis, lagi-lagi Linda mampu mengenalinya, tetapi ia sendiri tak tahu di mana alamat Dennis.
Namun ia kali ini memberikan nomor Ikbal yang asli di HP Felix, bukan nomor tak aktif yang dulu disave oleh Ikbal di HP tersebut.
Baca Juga: Kasus Pinjol Ilegal di Jakpus, Polisi Tetapkan Enam Orang Jadi Tersangka
Nomor tersebut ternyata berbeda dengan nomor Ikbal yang teridentifikasi sebagai milik Dennis, di HP yang diserahkan Ricky.
Lewat bantuan Danu si Hacker, Al dan Angga kali ini mendapat alamat asli Ikbal dan menemukan keluarganya di rumah tersebut.
Hal itu jadi keuntungan bagi Al untuk menekan Ikbal, agar memberitahukan boss besar di belakangnya.
Baca Juga: Jasad Wanita Ditemukan Tewas di Kali Angke, Polisi: Pada Tubuh Korban Tidak Ditemukan Bekas Luka
Aldebaran pun menggunakan keluarga Ikbal sebagai senjata, karena anak dan istrinya tengah mengalami kesulitan keuangan.
Strategi yang sama ketika membujuk Sumarno, Al mewarkan bantuan uang dalam jumlah besar bila Ikbal mau jujur soal orang dibalik teror sebenarnya.
Bocoran ini hanya informasi tak resmi yang mungkin bisa nemambah keseruan imajinasi penggemar sinetron Ikatan Cinta.
Untuk mengetahui kisah selanjutnya, tetap saksikan Sinetron Ikatan Cinta di RCTI, nanti malam.***
