Network
JURNAL SOREANG - Deddy Corbuzier tertimpa masalah akibat perbincangan di podcast YouTube-nya yang rilis pada 24 Juni lalu.
Deddy Video bertajuk 'ORANG GILA BEBAS COVID!! - Deddy Corbuzier Podcast X MONGOL' itu disomasi oleh 80 organisasi difabel.
lain pun melakukan hal serupa lantaran keberatan dengan judul video serta isi perbincangan Deddy dan Mongol.
Baca Juga: Sebut Orang Gila Kebal Covid-19, Podcast Deddy Corbuzier Disomasi 80 Organisasi
Seperti dikutip Jurnal Soreang dari unggahan Instagram @mastercorbuzier, Deddy sendiri masih tak habis pikir.
Mantan pesulap itu pun menulis kalimat panjang berjudul Is Our System Broken?
Dalam Bahasa Indonesia artinya sistem kita yang rusak, seolah tak habis pikir dengan apa yang terjadi.
“Boleh tidak saya ber argumen.. Walau ttp saya minta maaf krn minta maaf itu baik. HARI INI.. YES HARI INI... 80 YA DELAPAN PULUH asosiasi dari komunitas difabel dll memberi saya somasi krn konteks jokes "orang gila" DGN TUNTUTAN HUKUM dsb... Ga apa apa...TAKUT AKAN HUKUM NYA? NOT REALLY.. BUT... I'M MORE TO SAD..,” tulis Deddy.
Baca Juga: Jerinx SID Tantang Deddy Corbuzier Datang ke Bali Terkait Kasus 'Endorse Covid-19'
Deddy pun menunjukan banyak video tentang kedekatannya dengan kaum difabel sebagai isyarat bahwa ia tak bermaksud menyinggung apalagi menyakiti mereka di podcastnya.
"Saya bertanya... Kok TIDAK PERNAH ada satupun asosiasi yg memberi saya penghargaan....Jangankan penghargaan,” ungkapnya.
Ia pun menyayangkan sikap banyak pihak yang melakukan somasi kepadanya, namun demikian Deddy tetap meminta maaf.
"Sekali lagi saya tetap minta maaf Kalau saya sudah buat konteks jokes yang di anggap bodoh..,” papar Deddy.
Baca Juga: Mengaku Capek Muncul Terus di Televisi, Deddy Corbuzier: Saya Sudah Malas Beneran
Deddy oun meminta penjelasan kenapa dirinya disomasi hanya gara-gara kata gila padahal dirinya sangat peduli dengan kaum difabel termasuk ODGJ.***
