Kontroversi Suara Hati Istri - Zahra, Ernest Prakasa Sindir KPI Lebih Mementingkan Sensor Payudara Kartun

JURNAL SOREANG - Kecaman terhadap sinetron Suara Hati Istri dan pemeran tokoh Zahra turut menyita perhatian komika Ernest Prakasa.

Melalui akun Instagram miliknya, Ernest Prakasa meminta KPI untuk menindak tegas adegan seksual yang dilakukan pemeran tokoh Zahra dalam sinetron Suara Hati Istri.

Menurut Ernest Prakasa, pihak KPI harus lebih memperhatikan larangan adegan seksual dalam tayangan televisi, seperti yang dilakukan tokoh Zahra di sinetron Suara Hati Istri

Baca Juga: Mengapa Pengguna iPhone Selalu Pamer dan Bangga dengan HP nya? Ini Faktor Penyebabnya

"This is not ok, @Indosiar. Ditunggu ketegasannya @KPI_Pusat. Jangan kebanyakan ngurusin hal-hal gak penting. Ini masalah serius," tulis Ernest Prakasa di akun Twitter miliknya, @Ernest Prakasa pada 1 Juni 2021.

Lebih lanjut, Ernest Prakasa juga menyinggung tindakan KPI yang menyensor bagian tubuh payudara dalam sebuah serial kartun.

Ernest menilai hal tersebut tidak lebih penting daripada adegan seksual pada tayangan televisi yang melanggar etika.

Baca Juga: Komedian Dede Sunandar Ditantang Pinjam Uang Rp200 Juta dalam OVJ, Bagaimana Hasilnya?

"Ayo @KPI_Pusat, ini lebih penting daripada buremin tetek tupai kartun," tegasnya.

Ernest juga menulis kecaman serupa di akun Instagram pribadinya, dalam sebuah unggahan gambar tangkap layar dari sinetron Indosiar dengan judul Suara Hati Istri.

Ernest juga menyinggung pemeran tokoh Zahra, Lea Ciarachel Forneaux, yang masih berusia remaja, namun harus melakukan adegan seksual pada sinetron tersebut.

Baca Juga: Kontroversi Sinetron ‘Suara Hati Istri’, Tuai Berbagai Kecaman dari Berbagai Pihak Terkait Perkawinan Anak

“Karna banyak teman-teman yang bisa meramaikan masalah ini tapi terikat oleh etika, kontrak kerja, ataupun rasa tidak enak hati, maka biar saya yang bersuara,” tulis Ernest Prakasa, dikutip dari Instagram @ernestprakasa.

“Wahai @indosiar, ini keterlaluan. Sangat amat keterlaluan. Pemeran Zahra itu usianya masih 15 tahun,” kecamnya.

Tidak hanya Ernest Prakasa, puluhan ribu warganet negeri +62 juga ikut mengecam Indosiar dan sinetron Suara Hati istri.

Menurut informasi terbaru yang diperoleh Jurnal Soreang, KPI telah melayangkan surat panggilan terhadap pihak Indosiar pada Rabu siang, 2 Juni 2021.***