JURNAL SOREANG – Mimpi Ayah Atta Halilintar baru-baru ini menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen.
Dalam sebuah video di kanal Youtube Gen Halilintar, Ayah Atta yang memiliki nama lengkap Halilintar Anofial Asmid, bermimpi bertemu cucunya, yang tak lain adalah janin dari pasangan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar.
Alih-alih mendapat simpati dari netizen, kepergian janin milik Atta-Aurel justru mendapatkan respon negatif.
Baca Juga: Atasi Kelangkaan dan Harga Mahal, Pemkab Bandung Berupaya Stabilkan Harga dan Dorong Petani Kedelai
Netizen menilai, keluarga Atta Halilintar terlalu berlebihan mengekspos kehidupan pribadi mereka, dan menjadikannya sebagai konten.
Warganet juga keheranan dengan tingkah ayah Atta Halilintar, yang katanya bertemu sang cucu di dalam mimpi.
Bahkan orang tua Atta Halilintar berkata, janin yang dikandung oleh Aurel Hermansyah sudah ditiupkan ruh oleh Allah SWT.
Netizen meyakini, pernyataan orang tua Atta Halilintar tentang janin dan ruh tersebut salah besar. Sebab, janin manusia baru ditiupkan ruh itu saat mencapai 4 bulan, bukan 5 minggu.
Baca Juga: Kedapatan Nyuri Uang Amal Masjid, untuk main judi online, Seorang Pelajar SMK Diringkus Polisi
Pernyataan mengenai ruh dan mimpi ayah Atta inilah, yang kemudian direspon oleh beberapa ulama tanah air, salah satunya Ustadz Zacky Mirza.
Zacky menyarankan kepada ayah Atta dan warga Indonesia pada umumnya, untuk selalu berdoa sebelum tidur.
"Makanya kenapa, sebelum tidur kita dipesankan oleh Rasulullah itu untuk membaca doa. Supaya kalaupun nanti ada mimpi-mimpi di dalam tidur, itu bukan mimpi buruk, mimpi yang sekadar mengada-ada. Tetapi betul-betul mimpi yang menjadi petunjuk, agar manusia bisa menjadi lebih baik lagi," kata Zacky Mirza, seperti dikutip Jurnal Soreang dari kanal Youtube Intens Investigasi.
"Mimpi ini kan, sesuatu yang di luar kenyataan kita ya. Tidak dalam keadaan sadar, dan bisa bermimpi apapun," sambung Zacky.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Tunjuk Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom
Namun menurut Zacky Mirza, boleh-boleh saja bila seorang ayah bermimpi tentang cucunya. Asalkan mimpi tersebut tidak dijadikan sebagai keyakinan yang mutlak.
"Janganlah mimpi ini dijadikan satu keyakinan, yang mengalahkan keyakinan kita terhadap takdir Allah SWT," ujarnya.
Zacky berharap, agar warga Indonesia khususnya para pembuat konten, untuk lebih selektif dan berhati-hati dan selalu mengedepankan akhirat ketimbang dunia.
"Mudah-mudahan, kita ke depannya jadi selektif untuk memilih materi konten. Kira-kira apa saja yang bisa mencerdaskan masyarakat, mencerdaskan umat. Itu nantinya jadi hal baik, investasi buat akhirat," harap Zacky.
Baca Juga: Transaksi Non Tunai Bisa Jadi Kendala UMKM, Anggota DPR Minta Hal Ini ke Bank-Bank Pemerintah
Ustadz Zacky lalu menyarankan, jika konten tersebut berkaitan dengan privasi, keluarga dan nama baik serta masalah rumah tangga, menurutnya harus lebih dipertimbangkan.
"Buat siapapun yang lagi hamil, ketika mulai melihat hasil test pack saja, dari situ harus berbuat kebaikan-kebaikan. Mengurangi riya, (hindari) pengen dinilai orang dan sebagainya. Perbanyak sedekah, supaya menjadi doa buat janin yang ada dalam tubuh," ucapnya.***