Network
JURNAL SOREANG - Berbagai penelitian melaporkan bahwa 10 hingga 15 persen anak di bawah usia 3 tahun mengalami keterlambatan perkembangan, seperti kesulitan belajar, berkomunikasi, bermain, atau melakukan aktivitas fisik atau keterampilan praktis.
Nah, jika anak masih berusia di bawah 1 tahun, berikut tanda-tanda peringatan di setiap usia yang bisa diperhatikan orang tua. Mungkin ini pertanda pertumbuhan anak yang tertunda!
1. Usia 2 bulan
-Tidak ada respons terhadap suara keras
-Tidak melihat benda saat mereka bergerak
-Tidak bisa mengangkat kepala saat tengkurap
-Tidak tersenyum pada orang
-Tidak memasukan tangan ke mulut
Baca Juga: Info Kecantikan! Kurangi Dandan Saat Cuaca Panas, Ternyata ini Akibatnya
2. Usia 4 bulan
-Tidak melihat benda saat mereka bergerak
-Tidak tersenyum pada orang
-Tidak bisa menahan kepala dengan stabil
-Tidak berbicara atau membuat kebisingan
-Tidak melawan saat kaki diletakkan di atas permukaan yang keras
-Mengalami kesulitan menggerakkan satu atau kedua mata ke segala arah
3. Usia 6 bulan
-Tidak berusaha untuk mencapai
-Tidak menunjukkan kasih sayang
-Tidak menanggapi suara di sekitar mereka
-Mengalami kesulitan membawa sesuatu ke mulut
-Tidak menghasilkan suara vokal
-Tidak menggelinding ke segala arah (belakang ke depan atau depan ke belakang)
-Tidak tertawa atau tersenyum
-Terlihat sangat kaku, dengan otot tegang
4. Usia 9 bulan
- Tidak menahan beban pada kaki saat ditopang
-Tidak duduk dengan benar tanpa bantuan
-Tkdak mengoceh
-Tidak menjawab saat dipanggil dengan namanya sendiri
-Sepertinya tidak mengenali orang yang dikenal
-Tidak mengikuti ke mana Anda menunjuk
-Tidak memindahkan mainan dari satu tangan ke tangan lainnya
Baca Juga: Wisata Sumbar Ini Seperti di Film Jurassic Park, Pulau Pasumpahan Ini Suguhkan Pemandangan Eksotis
5. Usia 12 bulan/tahun
-Tidak merangkak
-Tidak mengucapkan sepatah kata pun seperti "mama" atau "dada"
-Tidak menggunakan gerakan seperti melambai atau menggelengkan kepala
-Tidak menunjuk ke objek di lingkungan
-Tidak mencari hal-hal yang mereka lihat Anda sembunyikan
-Kehilangan keterampilan yang pernah mereka miliki
-> Penanganan seperti apa yang harus dilakukan?
Jika kondisi ini terjadi pada anak-anak, ada penanganan yang bisa dilakukan agar masalah fisik ini bisa diatasi. Diantara pengobatan yang akan dilakukan adalah :
1. Jika anak mengalami keterlambatan dalam keterampilan motorik kasar seperti duduk atau berjalan, mereka dapat dirujuk ke terapis fisik.
Baca Juga: Penyanyi Cilik Era 1990 an Ini Akhirnya Menikah Secara Diam diam, Apa Pertimbangannya?
2.Jika seorang anak memiliki masalah dalam memahami bahasa, menggunakan bahasa, atau menelan, mereka dapat dilatih oleh terapis wicara/bahasa.
3. Jika anak memiliki masalah dengan keterampilan motorik halus, keterampilan motorik visual, atau keterampilan hidup mandiri, seperti makan sendiri, mengambil benda kecil, atau membuka kancing pakaian, mereka dapat dirujuk ke terapis okupasi.
Catatan: Jangan biarkan anak terbawa dan hanyut dalam perkembangan yang lambat ini. Semakin dibiarkan, semakin sulit untuk diobati.***
