Awas! Jangan Pakai Celana Jeans Saat Mendaki Gunung, Ini 4 Bahayanya

JURNAL SOREANG - Jika kalian suka mendaki, alangkah lebih baik simak artikel berikut tentang larangan memakai celana jeans saat pendakian.

Berikut beberapa alasan untuk tidak memakai celana jeans ketika mendaki.

1. Berat dan Tidak Fleksibel

Baca Juga: 4 Weton Paling Bejo Menurut Primbon Jawa, Rezeki Berlimpah Ruah, Bernasib kaya raya, Duit Slalu Membanjiri!

Bahan yang berat dan sifat celana jeans yang tidak fleksibel bisa mengganggu pergerakan kalian saat mendaki gunung.

Terutama ketika bertemu jalur dengan tingkat kemiringan curam, yang mengharuskan pendaki untuk mengerahkan tenaganya.

Celana jeans juga tidak disarankan untuk pendakian, karena menambah beban pendaki.

Baca Juga: Kapolresta Bandung Jadi Narasumber Seminar KIP yang Digagas IJTI: Laporkan Oknum Wartawan pada Kami

2. Kasar

Selain berat, bahan dari celana jeans juga kasar dan mudah membuat lecet pada kaki

3. Mudah basah, susah kering

Ini merupakan hal yang paling berbahaya dan jadi alasan mengapa pendakian disarankan untuk tidak memakai celana jeans.

Sebab cuaca di gunung yang tak menentu, bisa kapan saja turun hujan akan sangat berpengaruh.

Bayangkan jika kamu memakai jenas untuk mendaki dan tiba-tiba turun hujan, kemudian celana menjadi basah dan membuat suhu tubuh ikut turun drastis.

4. Menyerap hawa dingin

Masih senada dengan alasan sebelumnya, dinginnya suhu di gunung bisa menyebabkan hipotermia.

Bagi pendaki yang salah memakai bahan celana terutama jeans, akan menambah risiko hipotermia alias kedinginan.***