Network
JURNAL SOREANG – Saat istri sedang hamil, hubungan intim masih bisa dilakukan, namun perlu ada tindakan khusus agar hubungan intim berjalan lancar.
Hubungan intim adalah bagian yang sehat dan juga merupakan kewajiban bagi pasangan suami istri. Oleh karena itu, istri yang hamil juga membutuhkan hubungan intim.
Jika kehamilan berjalan normal, hubungan intim sama sekali tidak berbahaya bagi bayi.
Baca Juga: Catat! 4 Cara Alami Menurunkan Asam Urat, Benarkah Bisa dengan Vitamin C? Berikut Penjelasannya
Terkadang, pasangan menahan diri untuk tidak berhubungan intim selama tahap kehamilan yang berat karena takut akan membahayakan janin.
Tetapi jika pasangan ingin mencobanya, mereka harus menyadari pro dan kontra berhubungan intim selama kehamilan.
Dilansir dari Pulse, ada beberapa tindakan pencegahan keamanan yang diperlukan selama hubungan intim kehamilan, berikut penjelasannya.
- Jangan berhubungan intim setelah ketuban pecah
Mungkin ada risiko infeksi jika Anda berhubungan intim setelah ketuban pecah. Pada saat ini rahim Anda menjadi sangat sensitif.
