Network
JURNAL SOREANG - Rasa gatal pada setiap bagian tubuh, baik pria atau wanita, adalah hal yang wajar.
Namun ketika rasa gatal tersebut membuat Anda lebih sering menggaruk area tersebut bisa membuat suasana menjadi canggung, apalagi ketika dilakukan di area organ intim seperti Miss V dan dalam aktivitas hubungan intim.
Jika istri sering menggaruk area kewanitaan, terutama bagian Miss V karena gatal, bisa saja membuat suasana hubungan intim menjadi canggung.
Baca Juga: Keren! Single Good Boy Gone Bad Versi Jepang Miliki Boygroup Kpop TXT Puncaki Tangga Lagu Oricon
Bahkan alih-alih paham, suami mungkin jadi ilfil karena merasa anda tidak cukup menjaga kebersihan Miss V sehingga menimbulkan gatal tersebut.
Dilansir dari laman Healthshots, dr Swati Gaikwad, konsultan dokter kandungan & ginekologi di Motherhood Hospital, Pune menjelaskan beberapa hal terkait rasa gata pada Miss V yan membuat istri, atau wanita pada umumnya, menggaruk area tersebut.
"Penyakit menular seksual, infeksi bakteri, dan infeksi jamur adalah alasan dasar gatal vagina", kata Dr. Gaikwad. Terlepas dari ini, dia telah menyebutkan dua penyebab lagi:
* Gatal tidak menular
Ini pada dasarnya terjadi karena kekeringan kulit vagina. "Kita perlu merawat kulit vagina kita sebanyak kita merawat bibir kita karena sangat halus dan kita perlu melembabkannya secara teratur", katanya.
* Gatal karena hormon rendah
"Ketika hormon rendah, seperti dalam kasus wanita pascamenopause, seseorang akan mengalami kekeringan di daerah vagina dan situasi ini dikenal sebagai vaginitis atrofi. Ini terjadi karena kekurangan hormon", kata dr. Gaikwad.
Berikut adalah cara untuk mencegah gatal pada Miss V yang bisa punya pengaruh terhadap kesehatan, termsuk aktivitas hubungan intim.
1. Menjaga kesimbangan pH Miss V
Sangat penting untuk menjaga keseimbangan pH vagina Anda dan untuk menghindari gatal, itu harus bersifat asam. Pada dasarnya, asam laktat membantu mencegah gatal.
2. Hindari douching
Douching atau membasuh Miss V memakai sabun dan pewangi, adalah hal yang harus dihindari jika tidak ingin Miss V menjadi gatal.
"Anda harus menghindari douching secara teratur. Padahal, anda hanya boleh melakukannya jika anda memiliki infeksi di bawah sana," kata dr Gaikwad.
Baca Juga: Inilah yang Terjadi pada Miss V jika Berlebihan dalam Hubungan Intim, Pasutri Jangan Keasyikan!
3. Gunakan pembersih bebas sabun
"Meskipun, saya tidak merekomendasikan menggunakan pembersih apa pun karena vagina bisa membersihkan diri tetapi jika Anda menggunakannya, maka silakan lihat bahwa mereka bebas sabun untuk menjaga keseimbangan pH vagina Anda", Dr. Gaikwad menjelaskan.
4. Tidak memakai celana dalam berbahan sintetis
Memakain celana dalam dengan bahan sintetis bukanlah ide baik untuk wanita, terutama yang tinggal di negera tropis.
Untuk hal ini dr Gaikwad merekomendasikan seorang wanita mengganti celana dalam secara berkala dalam satu hari, terutama ketika banyak berkeringat.
Baca Juga: Ingin Hubungan Intim sama Suami Malah Haid? Inilah 5 Tips Percepat Durasi Haid Menurut Dokter
Pemilihan celana dalam yang terbuat dari bahan seperti katun lebih dianjurkan.
5. Jaga kebersihan menstruasi
"Kita selalu meremehkan kekuatan kebersihan menstruasi. Jika kebersihan menstruasi Anda tidak baik maka ada kemungkinan besar Anda mengalami gatal-gatal pada vagina," kata dr Gaikwad.
"Anda harus mengganti pembalut wanita Anda setelah setiap 4 hingga 6 jam. Dan jika Anda memakai tampon atau cangkir menstruasi, Anda harus menggantinya setelah setiap 5 hingga 6 jam," sarannya.
6. Menjaga kebersihan tangan
"Kuku kita adalah sumber infeksi terbesar. Itu sebabnya kita perlu memastikan bahwa kita memiliki kebersihan tangan yang benar-benar baik", kata Dr. Gaikwad.
7. Jangan gunakan pisau cukur
Anda tidak boleh menggunakan pisau cukur pada kulit Miss V Anda. "Selalu lebih baik untuk memotong rambut area kewanitaan hingga 1 atau 2 mm. Jika tidak, ada kemungkinan besar Anda terkena infeksi rambut yang disebut folikulitis kulit", katanya.
8. Diet sehat
"Anda harus tetap terhidrasi, mengonsumsi lebih banyak probiotik seperti buttermilk, dadih, dll. Ambil vitamin dan antioksidan untuk kekebalan yang lebih baik", sarannya.
Lebih lanjut dr. Gaikwad juga menyarankan bahwa jika istri, atau wanita pada umumnya. berurusan dengan infeksi kulit seperti psoriasis, Anda harus mengambil perawatan yang tepat untuk itu karena juga dapat menyebabkan gatal di Miss V.
"Mengabaikan gatal vagina bisa berbahaya. Jika Anda mengalaminya terlalu sering, saya akan merekomendasikan agar Anda mengunjungi dokter Anda sesegera mungkin", pungkasnya.***
