JURNAL SOREANG - Istilah G-spot sering digunakan secara erat untuk menyebut titik paling sensitif pada tubuh wanita.
Dinamai setelah dokter Ernst Gräfenberg yang mempelajari anatomi bercinta wanita sepanjang awal 1900-an.
Istilah ini mengacu pada titik di depan saluran Miss V yang bagi sebagian orang menghasilkan sensasi yang intens dan menyenangkan saat dirangsang.
Ternyata, pria juga memiliki titik sensasi kenikmatan, yang terkadang disebut sebagai 'G-spot pria'.
Baca Juga: Liga Inggris : Sports Mole Prediksi Brentford Draw 1-1 Jumpa Leeds United
Dikutip Jurnal Soreang dari healthline.com, G-spot pria adalah julukan untuk prostat, kelenjar seukuran buah kenari yang berotot dan menghasilkan cairan mani untuk melindungi sperma.
Menurut terapis Hubungan intim di Center for Sexual and Relationship Health, Hawaii, prostat juga disebut sebagai area yang sangat sensitif bagi pria.
"Prostat adalah kelenjar dengan banyak ujung saraf yang, ketika dirangsang, dapat melepaskan kenikmatan yang intens," kata dokter Lori Lawrenz, Psy.D..
Tidak ada studi pasti tentang pengalaman orgasme dari stimulasi prostat.
Konon, banyak pria membuktikan kenikmatan unik karena prostat mereka terstimulasi saat berhubungan intim.
Orgasme prostat lebih dalam dan lebih intens daripada rangsangan pada Mr P.
Nah, Lawrenz menjelaskan bahwa untuk mengakses dan merangsang prostat, seseorang bisa merasakan bagian dalam rektum dengan jari.
Sekitar empat inci ke arah pangkal Mr P di dinding lapisan rektum.
Selain stimulasi jari, tetapi harus dilakukan dengan lembut dan aman jika melakukan ini, gerakan yang konsisten cenderung menghasilkan kesenangan terbaik.
Karena sulit melakukannya sendiri jika dilakukan dengan cara masturbasi, maka perlu dirangsang di awal sesi 'panas' dengan pasangan.
Lawrenz menyarankan, fokus pada merangsang Mr P dan prostat pada saat yang bersamaan.
Jika penetrasi anak bukanlah pilihan, merangsang prostat dapat dilakukan secara eksternal, kata Lawrenz.
Pasangan bisa memberikan sentuhan lembut pada kulit perineum yang merupakan area antara anus dan testis.
Mulailah dengan tekanan lambat dan lembut untuk rasa yang intens.
Setiap pasangan juga perlu bereksperimen dalam gaya penetrasi.
Jenis sentuhan juga perlu dieksplorasi agar terasa menyenangkan bagi setiap orang yang sedang bercinta.
Penting bagi setiap pasangan untuk menggunakan pelumas, menjaga kebersihan yang baik, dan mengikuti persetujuan yang disepakati.
Saat mencoba hal baru, beri tahu pasangan Anda agar mereka bisa menikmati permainan bersama di ranjang. ***