Mitos atau Fakta: Menggantungkan Beban Berat Bisa Memperbesar Mr P? Berikut Penjelas dari Dokter

- 15 Agustus 2022, 13:30 WIB
Ilustrasi memperbesar ukuran Mr P bisa meningkatkan kepuasan berhubungan intim.
Ilustrasi memperbesar ukuran Mr P bisa meningkatkan kepuasan berhubungan intim. /Pixabay

JURNAL SOREANG - Di kalangan masyarakat, mungkin masih ada yang beranggapan kepuasan berhubungan intim ditentukan besar kecilnya ukuran penis.

Padahal kepuasan berhubungan intim banyak faktor yang mempengaruhinya, seperti kenyamanan saat berhubungan intim, rangsangan yang diberikan dan lainnya.

Akibat masih adanya anggapan ukuran Mr P menentukan kepuasan dalam berhubungan intim, tidak sedikit masyarakat yang mencoba untuk memperbesar Mr P.

Baca Juga: Benarkah Pria Lebih Bergairah dengan Wanita Payudara Besar? Ini Penjelasan Berdasarkan Penelitian

Bahkan ada anggapan menggantungkan sesuatu yang berat bisa memperbesar ukuran Mr P.

dr. Silvia, M.Sc dalam kanal youtube dokter 24 menjelaskan, mitos menggantungkan penis dengan berat berat bisa memperbesar ukurannya. Hal ini juga tidak ada bukti kuat
medis bisa memperbesar ukuran Mr P.

Justru menurut dr. Silvia, hal ini malah mengakibatkan stretch mark lesi, penurunan sesitivitas Mr P dan merusak jaringan dan impotensi.

Bukan hanya menggantungkan beban berat pada Mr P, menurut dr. Silvia, banyak metode di kalangan masyarakat untuk memperbesar ukuran Mr P, seperti penggunaan vakum,
obat-obatan hingga bedah plastik.

Baca Juga: Jangan Sembarangan Memperbesar Ukuran Mr P, Berikut Dampaknya Menurut Dokter

dr Silvia menuturkan, penggunaan pompa vakum digunakan untuk kasus masalah hambatan sirkulasi darah agar mendapat dan menjaga ereksi. Namun hasilnya sementara dan
tidak memberikan performa saat berhubungan intim.

Bahkan jika digunakan terlalu sering, lanjutnya, bisa merusak jaringan elastis pada Mr P dan merusak pembulu darah.

Sementara mengkonsumsi suplemen dan krim topikal untuk memperbesar ukuran Mr P, dr. silvia menuturkan, secara ilmuah tidak ada bukti kuat.

Malah sebaliknya, beberapa produk bisa membahayakan misalnya mengakibatkan alegri, membuat luka-luka atau kemerahan dan panas.

Baca Juga: Anatomi Bentuk Payudara dan Penjelasan Ilmiahnya ini Jarang Diketahui, Berikut Penjelasan Ahli

Tidak itu saja, kebanyakan obat pembesar penis tidak disetujui BPOM karena bahan kimia berpotensi merusak secara permanen.

Sementara untuk metode badah plastik dalam memperbesar Mr P, disebutkan American Urology Association belum terbukti aman dan efektif dalam memperbesar Mr P.

Karenanya dr. Silvia menegaskan belum ada cara efektif memperbesar Mr P dan justru waspadai dampaknya karena menimbulkan bebagai masalah pada Mr P.***

Editor: Ade Mamad

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah