Network
JURNAL SOREANG - Baik sendirian atau berpasangan, hubungan intim dapat menawarkan sejumlah manfaat fisiologis dan kesejahteraan, seperti mengurangi gejala PMS dan meningkatkan kualitas tidur.
Tapi, apakah waktu-waktu tertentu dalam sehari lebih baik untuk menuai efek kesehatan itu? Apakah, misalnya, berhubungan intim di pagi hari menawarkan lebih banyak manfaat daripada melakukannya di malam hari, ketika Anda mungkin merasa lelah dan cenderung menelepon?
Hal ini disampaikan Amy Roskin, MD, board-certified OB/GYN dan kepala petugas medis di perusahaan kesehatan reproduksi dan pengendalian kelahiran online The Pill Club seperti dikutip Jurnal Soreang dari wellandgood.com.
"Berhubungan intim di pagi hari dapat menyebabkan Anda melepaskan hormon oksitosin, dan ini dapat memiliki efek menguntungkan pada ikatan sosial, jadi, ini mungkin membantu Anda merasa lebih terhubung dengan pasangan Anda," katanya.
Baca Juga: Sports Mole Prediksi Juventus Menyerah 1-2 dari Atletico Madrid
“Berhubungan intim di pagi hari dapat menyebabkan Anda melepaskan hormon oksitosin, dan ini dapat memiliki efek menguntungkan pada ikatan sosial.” —Amy Roskin, MD
Yang mengatakan, dia memperingatkan bahwa tidak ada penelitian ilmiah atau medis konklusif yang menyarankan berhubungan intim di pagi hari (atau waktu lain dalam sehari) membuatnya secara inheren lebih baik atau lebih bermanfaat daripada hubungan intim di waktu lain.
Namun, secara anekdot, beberapa orang mungkin lebih suka hubungan intim pagi, membuat pengalaman lebih baik dan, dengan demikian, mengarah ke lebih banyak efek positif dari hubungan intim, seperti penurunan penyakit kardiovaskular dan tekanan darah tinggi serta tingkat kecemasan dan depresi.
Jadi, tentu saja, sejauh berhubungan intim di pagi hari, ada manfaatnya bagi kesehatan, terutama bagi orang-orang yang suka bangun dan beraktivitas di pagi hari.
