JURNAL SOREANG - Menumbuhkan kejujuran pada diri anak adalah proses yang panjang. Namun tanpa disadari beberapa kebiasaan orang tua justru memicu anak untuk berbohong. Seperti memarahi anak saat melakukan kesalahan, sehingga anak takut untuk berkata jujur.
Komunikasi menjadi kunci utama dalam hubungan orang tua dan anak, dengan keterbukaan, orang tua akan lebih mudah mengantisipasi masalah anak di kemudian hari.
Kebiasaan Orang Tua yang Dapat Memicu Anak Berbohong
-
Orang tua sering berbohong
Berbohong kecil seperti mengancam anak, menyuruh anak berbohong ketika ada tamu yang datang, atau mengingkari janji yang sudah dibuat pada anak, akan membuatnya berpikir bahwa berbohong bukanlah perilaku yang buruk
-
Menghukum kebohongan anak tanpa mendengar alasan anak terlebih dahulu
Pada saat anak berbohong, menghukum membuat anak takut berkata jujur, sehingga sangat memungkinkan anak membuat kebohongan lainnya untuk menutupi
Baca Juga: Berikut 5 Diskusi yang Perlu Dibahas dengan Pasangan Sebelum Menikah, Simak Apa Saja
-
Tidak menjelaskan nilai kejujuran
Perlunya ditanamkan nilai kejujuran pada anak, sehingga anak paham walaupun buruk atau mengecewakan, kejujuran adalah hal terbaik yang perlu disampaikan
-
Melindungi anak dari kegagalan
Berikan kesempatan anak untuk belajar dari kegagalan, tanamkan bahwa kegagalan bukan akhir dari semuanya. Beri motivasi pada anak untuk memperbaiki diri menghadapi tantangan selanjutnya
Baca Juga: Jadi Syarat PPDB Jateng 2023! Cek Contoh Surat Pakta Integritas CPDB SMA dan SMK Negeri
-
Memarahi anak ketika melakukan kesalahan
Dengan memarahi anak, Anda berarti melarang anak untuk dapat berkata jujur. Anak akan merasa takut apabila menyampaikan kejujuran.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang