6 Penyebab Kram Perut Setelah Pasturi Berhubungan Intim ini Jarang Disadari Lhoo, Berikut Cara Mengatasinya

3 September 2022, 11:27 WIB
6 Penyebab Kram Perut Setelah Berhubungan Intim ini Jarang Disadari Lhoo, Berikut Cara Mengatasinya /PEXELS/Karolina/Pexels

JURNAL SOREANG - Baik pria maupun wanita bisa mengalami kram setelah berhubungan intim.

Istilah medis untuk kram sebelum, selama, atau setelah berhubungan intim adalah dispareunia.

Kram akibat hubungan intim ini terjadi karena berbagai alasan, mulai dari ketegangan otot ringan hingga kondisi mendasar yang mungkin memerlukan perawatan.

Dikutip Jurnal Soreang dari Medical News Today, berikut kemungkinan penyebab kram atau nyeri setelah berhubungan intim baik pada pria maupun wanita :

Baca Juga: Miss V Bau Asem Bikin Gak Pede Hubungan Intim, Jangan Pake Parfum? Ini Kata Dokter


1. Otot tegang

Mirip dengan olahraga, ketegangan otot panggul dan perut saat berhubungan intim terkadang bisa menyebabkan kram.

Otot yang tegang, dehidrasi, atau otot yang bekerja dalam posisi yang tidak biasa semuanya dapat menyebabkan kram.

Kram ini biasanya hilang setelah beberapa detik hingga menit.


2. Orgasme

Orgasme juga bisa menyebabkan kram. Orgasme melibatkan kontraksi yang tidak disengaja dari otot-otot di dalam dan dasar panggul.

Baca Juga: Penyebab Miss V Bau Tak Sedap, yang Bau Asem Justru Sehat Menurut Dokter

Jika otot-otot ini terus berkontraksi secara intens, mereka dapat menyebabkan kram segera setelah berhubungan intim.


3. Masalah usus

Masalah pada sistem pencernaan dapat menyebabkan kram perut. Sembelit dan gas adalah dua penyebab umum kram perut setelah berhubungan intim.

Masalah usus lainnya, seperti sindrom iritasi usus, juga dapat menyebabkan kram.


4. Masalah kandung kemih

Demikian juga, masalah kandung kemih juga dapat menyebabkan rasa sakit setelah berhubungan intim.

Kandung kemih berada tepat di depan rahim, dan hubungan intim terkadang dapat mengiritasinya.

Baca Juga: Suami Bisa Menangis Setelah Berhubungan Intim, Ini Alasannya

Ini terutama benar jika seseorang memiliki infeksi saluran kemih atau kondisi yang disebut sistitis interstisial, yang menyebabkan rasa sakit dan tekanan pada panggul dan sistem saluran kemih.


5. Infeksi bercinta menular

Beberapa infeksi menular seksual (IMS), terutama klamidia dan gonore, dapat menyebabkan kram perut, termasuk setelah hubungan intim.

Banyak IMS tidak menimbulkan gejala apa pun, jadi yang terbaik adalah melakukan tes secara teratur.

Beberapa IMS juga dapat menyebabkan keluarnya cairan dari Mr P atau Miss V, serta buang air kecil yang menyakitkan.

Baca Juga: 3 Waktu Terbaik Hubungan Intim Berdasarkan Hasil Riset, Dapatkan Manfaat Kesehatan dan Kepuasan Maksimal!


6. Trauma emosional

Terkadang, trauma masa lalu atau masalah emosional seputar Hubungan intim dapat bermanifestasi sebagai ketidaknyamanan fisik atau rasa sakit selama atau setelah hubungan intim.

Bahkan stres dan kecemasan sehari-hari dapat menumpuk dan menyebabkan ketegangan atau kram otot. ***

Editor: Azmy Yanuar Muttaqien

Sumber: Medical News Today

Tags

Terkini

Terpopuler