Berbahaya Bagi Kesehatan? Ini 8 Fakta Menelan Sperma Suami Saat Berhubungan Intim, No 1 Bikin Kaget

JURNAL SOREANG- Pada artikel kali ini akan menjelaskan tentang fakta menelan sperma suami saat melakukan hubungan intim.

Menelan sperma suami saat hubungan intim, sangat terdengar aneh bukan?

Namun ada beberapa orang yang mengaku pernah mencicipi bahkan menelan sperma suami saat melakukan hubungan intim.

Lalu apakah menelan sperma suami adalah hal yang berbahaya?

Baca Juga: Purnawirawan TNI ditusuk Majikan di Lembang, Karena Parkir Kendaraan di depan Toko Saat Menyebrangkan Anaknya

Dilansir dari sehatq berikut fakta menelan sperma menurut penjelasan ilmiah diantaranya sebagai berikut:

1. Apakah mengandung protein?

Sperma mengandung protein yang jumlahnya sangat sedikit. Sebuah studi dari tahun 2013 membuktikan, setiap 100 ml sperma, hanya mengandung 5.040 mg protein.

Rata-rata, saat pria berejakulasi, sperma yang dihasilkan hanya mencapai 5 ml, yang berarti, hanya ada 252 mg protein.

2. Mengandung kalori

Sama seperti keju, cokelat hitam, hingga telur, sperma ternyata juga mengandung kalori, walau jumlahnya sedikit. Setiap satu sendok sperma, hanya mengandung 5-7 kalori.

Baca Juga: Nggak Nyangka! Ternyata Hubungan Seks Pasutri Bisa Bikin Lebih Percaya Diri, Apalagi Manfaat Bercinta?

3. Apakah sperma aman untuk ditelan?

Perlu diketahui, sperma yang ditelan, akan diproses oleh tubuh layaknya terhadap makanan biasa. Hal ini bisa berbahaya, apalagi jika pasangan memiliki penyakit menular seksual.

Yang bisa menyebarkan penyakit menular seksual ke dalam tubuh selain itu, beberapa orang akan menyadari bahwa mereka alergi terhadap sperma setelah menelannya.

Kondisi ini dikenal dengan sebutan human seminal plasma hypersensitivity (HSP).

Baca Juga: Ingin Berhubungan Seks Tapi Suami Tidak di Rumah? Ini Cara yang Harus Dilakukan ketika Istri sedang ‘Turn On'

Sebagai informasi alergi sperma biasanya muncul 30 menit setelah seseorang menelan atau bersentuhan dengan sperma.

Yang memiliki gejalanya seperti rasa perih, gatal-gatal, kulit kemerahan, pembengkakan hingga sulit bernapas.

4. Menelan sperma bisa membuat kelelahan?

Sperma mengandung melatonin, hormon natural yang dirilis oleh tubuh untuk mengatur siklus tidur.

Hal inilah yang mungkin menimbulkan rasa kelelahan pada orang yang menelan sperma.

5. Meningkatkan suasana hati?

Baca Juga: Ferdy Sambo diduga Menembakan Dua Peluru ke Brigadir J, Berdasarkan Keterangan Bharada E ke Komnas HAM

Menelan sperma ternyata berpotensi meningkatkan suasana hati.

Beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa sperma memiliki kandungan zat-zat antidepresan seperti endorfin, estrone, prolaktin, oksitosin, hormon pelepas tirotropin hingga serotonin.

Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan dalam menjelaskan mekanisme menelan cairan sperma untuk meningkatkan suasana hati.

5. Bisakah wanita hamil dengan menelan sperma?

Jawabannya, tidak. Hanya dengan menelan sperma, seorang wanita tidak bisa dibuahi. Satu-satunya cara untuk membuat wanita hamil ialah, adanya pertemuan antara sel sperma dengan sel telur.

Baca Juga: Ayah Emil Dardak Achmad Hermanto Dardak Meninggal Dunia, Kecelekaan di Tol Pemalang, Batang, Jawa Tengah

Selain itu, menelan sperma juga bisa jadi malapetaka, jika ternyata, pasangan Anda memiliki penyakit menular seksual, yang bisa ditularkan lewat hubungan seks oral.

7. Berisiko terkena penyakit menular seksual

Hati-hati, menelan sperma bisa membuat seseorang terjangkit penyakit menular seksual, seperti gonorea dan klamidia, bisa menginfeksi tenggorokan. Sementara itu, herpes bisa ditularkan melalui kontak selama seks oral.

8. Menyebabkan tubuh letih

Sperma mengandung melatonin, yang tak lain adalah hormon untuk mengatur pola tidur.

Inilah sebabnya beberapa orang yang menelan cairan sperma merasa ngantuk atau lelah. Tidak hanya menelannya, terpapar dengan sperma pun disebut dapat membuat mengantuk.***